REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gedung DPR RI di Senayan terbakar, Selasa (29/9) pukul 11.05 WIB. Api diketahui berasal dari lift anggota DPR di Gedung Nusantara I yang membuat kepulan asap muncul di gedung wakil rakyat.
Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar menjelaskan kebakaran terjadi karena tumpukan kabel di lokasi terkena cipratan api alat las. Sehingga asap muncul di Gedung Nusantara I.
"Tumpukan kabel itu terkena cipratan alat las. Jadi keluar asep dari situ. Sekarang sudah tertangani," ujar Indra saat dikonfirmasi, Selasa (29/9).
Lihat postingan ini di InstagramBREAKING NEWS! Api Berkobar di Gedung DPR #Kebakaran #BreakingNews #Republikacoid
Ia menjelaskan, saat ini memang tengah ada pengerjaan lift baru di Gedung Nusantara I. Hal ini menyebabkan sejumlah kendala terjadi, seperti beberapa waktu lalu, yakni pemadaman listrik di seluruh Kompleks Parlemen.
"Kalau karet kena percikan las langsung keluar asap. Itu di basement Nusantara I, sekarang sudah kondusif," ujar Indra.
Sebelumnya, Gedung DPR/MPR sempat mengalami pemadaman listrik selama 45 menit pada Kamis (24/9) pukul 12.05 WIB. Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR Achmad Baidowi mengungkapkan, ada sejumlah orang yang terjebak di lift saat mati listrik.
Ia menjelaskan, ada dua lift yang terjebak di lantai 6 dan 18 Gedung Nusantara I. Tetapi, Baidowi tidak mengetahui jumlah orang yang terjebak di dalamnya.
"Sekarang sudah teratasi. Alhamdulillah aman dan selamat," ujar Baidowi saat dikonfirmasi, Kamis (24/9).