Kamis 15 Oct 2020 11:05 WIB

Vaksin Covid Sudah Bisa Dipesan Daring di Wuhan dan Beijing

Vaksin Covid-19 diprioritaskan untuk pelajar yang sekolah di luar negeri.

Vaksin Covid Sudah Bisa Dipesan Daring di Wuhan dan Beijing. Seorang pekerja di perusahaan farmasi Sinopharm di Guiyang, Provinsi Guizhou, China. Sinopharm saat ini memiliki kandidiat vaksin Covid-19 yang telah memasuki uji klinis fase III. (ilustrasi)
Foto: EPA/Aleksandar Plavevski
Vaksin Covid Sudah Bisa Dipesan Daring di Wuhan dan Beijing. Seorang pekerja di perusahaan farmasi Sinopharm di Guiyang, Provinsi Guizhou, China. Sinopharm saat ini memiliki kandidiat vaksin Covid-19 yang telah memasuki uji klinis fase III. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Vaksin Covid-19 buatan China National Pharmaceutical Group (Sinopharm) sudah dipesan secara daring oleh warga Wuhan dan Beijing. Para pelajar dari dua kota itu yang hendak melanjutkan studi ke luar negeri, mendapatkan prioritas memperoleh vaksin buatan perusahaan farmasi milik BUMN China itu.

"Kami sangat mementingkan siswa yang belajar di luar negeri dengan harapan bisa memberikan perlindungan yang efektif, aman, dan komprehensif," demikian sumber Sinopharm dikutip Global Times, Kamis (15/10).

Baca Juga

Selain pelajar, para pekerja yang hendak bepergian ke luar negeri dan pekerja berisiko tinggi juga menjadi prioritas. Pelajar China yang berencana ke luar negeri pada November 2020-Januari 2021 akan mendapatkan vaksin tersebut.

photo
Harga vaksin Covid-19 dari Sinopharm China - (Republika)

Sinopharm berupaya memberikan vaksin kepada para pelajar China yang hendak ke luar negeri tersebut secara cuma-cuma. Hingga Selasa (13/10) sudah tercatat 152 ribu orang yang memesan vaksin tersebut dan 747.572 orang lainnya sangat ingin mendapatkannya.

Pada Selasa sore itu platform pemesanan daring sudah tidak dapat diakses karena banyaknya peminat. Seorang pelajar yang hendak mengambil program master di luar negeri, mengaku mendapatkan pesan singkat setelah mengisi formulir secara daring dan diundang di grup obrolan untuk bergabung dengan 200 pelajar lainnya yang sama-sama ingin mendapatkan vaksin.

Meskipun belum bisa memastikan jadwal vaksinasi darurat untuk kelompok masyarakat, Sinopharm sudah membuka pemesanan vaksin sejak Pameran Perdagangan Jasa Internasional beberapa waktu lalu. Dua jenis vaksin yang diproduksi Sinopharm sudah memasuki tahap ketiga uji klinis di 125 negara. Sesuai aturan yang berlaku di China, Sinopharm mendapatkan persetujuan penggunaan vaksin secara darurat sejak 22 Juli lalu.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement