REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Berperilaku ikhlas diajarkan dalam agama Islam. Salah satu manfaat berperilaku ikhlas adalah dapat mencegah masuk neraka. Hal itu ditegaskan dalam buku Shahih Fadhail A’mal oleh Syaikh Ali bin Muhammad Al-Maghribi. Imam Ahmad dalam Al-Musnad (5/236), meriwayatkan : dari Mu’adz, dari Rasulullah SAW, beliau bersabda :
“Barang siapa yang bersaksi tidak ada Rabb yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah secara ikhlas dari lubuk hatinya, maka dia tidak akan masuk neraka atau dia akan masuk surga.”
Pada kesempatan lain, beliau berkata “dia akan masuk surga dan tidak akan tersentuh api neraka.”
Adapun dalam Shahih HR Ibnu Hibban no. 4 Al-Mawarid, Abu Nu’aim dalam Hilyah Al-Auliya’ (7/312) disebutkan dengan redaksi : “Barang siapa yang mengucapkan laa ilaaha illallah (tidak ada Ilah yang berhak diibadahi dengan benar selain Allah) dengan ikhlas, maka dia masuk surga.”
Maka, siapa saja orang yang mengucapkan laa ilaaha illallah akan tetapi dia masuk neraka, pastilah dia belum merealisasikan keikhlasannya yang dapat menghalanginya masuk neraka. Bahkan, bisa jadi di dalam hatinya terdapat satu bentuk syirik atau sejenisnya.
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement