Senin 26 Oct 2020 14:07 WIB

Warga Diimbau tak Buang Sampah ke Sungai Saat Musim Hujan

Yana sebut masih terdapat sampah yang dibuang masyarakat ke saluran air.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Bilal Ramadhan
Anggota Satgas Citarum Harum Sektor 6 membersihkan sampah di Pintu Air Kolam Retensi Cieunteung, Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (21/10/2020). Pembersihan tersebut dilakukan dalam rangka mengantisipasi banjir yang kerap kali terjadi saat musim hujan di kawasan tersebut.
Foto: ANTARA/Raisan Al Farisi
Anggota Satgas Citarum Harum Sektor 6 membersihkan sampah di Pintu Air Kolam Retensi Cieunteung, Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (21/10/2020). Pembersihan tersebut dilakukan dalam rangka mengantisipasi banjir yang kerap kali terjadi saat musim hujan di kawasan tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai di masa musim hujan terlebih saat ini sedang terjadi fenomena anomali cuaca atau La Nina. Sebab dampak yang ditimbulkan dapat menyebabkan banjir dan merugikan masyarakat.

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan Dinas Pekerjaan Umum serta Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan selalu membersihkan saluran air di musim hujan ini. Namun, menurutnya masih terdapat sampah yang dibuang masyarakat ke saluran air.

"Tapi setiap hari sampah ada juga (di saluran air). Jadi perilaku masyarakat juga tolong dong (tidak buang sampah) sama-sama," kata Yana, Senin (26/10).

Ia mencontohkan apabila masyarakat di hulu membuang sampah saat hujan terjadi maka yang terkena dampak yaitu masyarakat yang tinggal di hilir. Oleh karena itu, menurutnya partisipasi masyarakat tidak membuang sampah ke sungai dapat meminimalisasi potensi banjir.