REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berupaya membantu para pelaku UMKM di tengah masa pandemi Covid-19. Perseroan memanfaatkan platform digital sebagai outlet penjualan para pelaku UMKM.
Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto mengatakan perseroan berupaya membantu para pelaku UMKM dengan menyediakan transaksi bebas biaya dan mendorong transaksi digital.
“Dari berbagai saluran untuk layanan digital telah disiapkan Bank Mandiri untuk mengakomodir berbagai kebutuhan menunjukkan perkembangan yang cukup drastis,” ujarnya dalam keterangan resmi, Ahad (22/11).
Tercatat saat ini transaksi digital senilai Rp 1,7 miliar transaksi, transaksi e-commerce senilai Rp 146 juta pada posisi Oktober. Menurutnya pergeseran transaksi ke jalur digital ini terjadi, baik di sisi penjual maupun konsumen.
Ke depan perseroan berharap fitur-fitur online Bank Mandiri bisa dimanfaatkan para pebisnis, termasuk pinjaman yang dapat diajukan secara online seperti program Pinjam Tanpa Ribet atau PINTAR.
“Kalau mau pinjam Rp100 juta, Mandiri dalam waktu maksimal 15 menit bisa sampai disburse,” ucapnya.