Senin 23 Nov 2020 17:52 WIB

In Picture: Celemek dari Tas Bekas Bansos Covid-19

..

Rep: Putra M. Akbar/ Red: Mohamad Amin Madani

Siti Zahro (44) membuat celemek dengan bahan tas bansos Covid-19 di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11). Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Siti Zahro (44) membuat celemek dengan bahan tas bansos Covid-19 di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11). Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Siti Zahro (44) membuat celemek dengan bahan tas bansos Covid-19 di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11). Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. (FOTO : Republika)

Siti Zahro (44) membuat celemek dengan bahan tas bansos Covid-19 di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11). Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika)

Siti Zahro (44) membuat celemek dengan bahan tas bansos Covid-19 di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11). Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Siti Zahro (44) memasangkan celemek yang dibuat dengan bahan tas bansos Covid-19 ke manekin di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11). Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Siti Zahro (44) membuat celemek dengan bahan tas bansos Covid-19 di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11). Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Siti Zahro (44) membuat celemek dengan bahan tas bansos Covid-19 di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11). Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. Republika/Putra M. Akbar (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

Siti Zahro (44) menyiapkan tas bansos Covid-19 yang akan dijadikan bahan untuk membuat celemek di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11). Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siti Zahro (44) membuat celemek dengan bahan tas bansos Covid-19 di industri rumahan KG-Lupe Fashion, Salemba, Jakarta, Senin (23/11).

Celemek yang dibuat dengan memanfaatkan tas bansos Covid-19 itu dijual seharga Rp 50.000 hingga Rp 150.000 tergantung ukuran dan kerumitan proses pembuatan. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement