Selasa 24 Nov 2020 22:19 WIB

Valentino Rossi Merasa Alami Momen Emosional

Periode pertama bersama Yamaha merupakan bagian terbaik dalam karier Rossi.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
 Valentino Rossi
Foto: AP/Petr David Josek
Valentino Rossi

REPUBLIKA.CO.ID, PORTIMAO -- Valentino Rossi mengucapkan selamat tinggal kepada tim pabrikan Yamaha pada seri penutup MotoGP 2020 di Portimao pada Ahad (22/11). Musim depan, Rossi tak lagi bersama tim ini karena posisinya akan digantikan oleh Fabio Quartararo.

Sedangkan Rossi sendiri akan memperkuat tim satelit Petronas Yamaha SRT. Momen mengharukan terjadi pada seri penutup tersebut. Pasalnya, Rossi total 15 musim membela Yamaha dan memenangkan empat gelar juara dunia. Ketika masuk pit terjadi momen mengharukan antara Rossi dengan kru.

"Itu adalah momen yang luar biasa dan emosional. Karena ceritanya tidak hanya selesai dengan tim, tetapi dengan beberapa orang yang sangat penting di paddock saya,” kata Rossi dilansir dari Crash, Selasa (24/11).

Rossi punya banyak teman dan berhubungan baik. Karena itu, pembalap asal Italia ini akan sangat merindukan semuanya.

Rossi bergabung dengan Yamaha pada 2004 setelah meraih tiga gelar juara dunia bersama Honda pada 2001 hingga 2003. Secara sensasional ia meraih gelar juara dunia pada debutnya bersama M1 serta memberi Yamaha gelar dunia pertama sejak Wayne Rainey pada 1992. Ia mempertahankan gelar pada 2005 sebelum kehilangan gelar pada 2006 dan 2007.

Rossi sempat berpisah dengan Yamaha pada 2011 karena memperkuat Ducati. Namun di sana performanya merosot. Ia kemudian kembali pada 2013. Tetapi kembalinya The Doctor tak seperti pada periode pertamanya.

Meski sempat menjadi runner-up MotoGP pada 2014, 2015, dan 2016 penampilannya terus merosot sejak saat itu. Bahkan ia tak memenangkan balapan sejak Assen 2017.

"Ini momen penting karena ini akhir dari perjalanan panjang kami bersama. Sejarah kami, antara saya dan tim Yamaha Factory Racing MotoGP, terbagi menjadi dua bagian, hampir seperti film yang bagus, menurut saya," jelas Rossi.

Rossi menegaskan, periode pertama bersama Yamaha merupakan bagian terbaik dalam kariernya. Pada waktu itu sejarah telah diukir karena ia menghadirkan gelar juara setelah 20 tahun. Pria 41 tahun itu akan selalu mengingat momen itu.

“Tapi saya juga sangat bangga dengan bagian kedua. Saya ingin mengucapkan 'Terima kasih' lagi untuk Lin dan seluruh Yamaha. Mereka memberi saya kesempatan untuk kembali ke tim pabrikan setelah dua tahun yang buruk dengan pabrikan lain, ketika saya sudah 'semakin tua' menurut standar MotoGP, jadi saya putus asa,” kata Rossi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement