Sabtu 19 Dec 2020 00:52 WIB

Unissula Lakukan Pembekalan Kader Kesehatan Desa Sumberahayu

Pembekalan meliputi peran kader dalam mencegah penularan Covid-19

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Muhammad Fakhruddin
Unissula Lakukan Pembekalan Kader Kesehatan Desa Sumberahayu (ilustrasi).
Foto: Rumah Zakat
Unissula Lakukan Pembekalan Kader Kesehatan Desa Sumberahayu (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Dosen Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Univeristas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang mengadakan pembekalan kader kesehatan untuk meningkatkan kualitas mereka selama masa pandemi. Pembekalan ini dinilai memiliki peranan penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Pembekalan dilakukan kepada kader kesehatan Desa Sumberahayu, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal. Kegiatan ini dilakukan secara tatap langsung dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Para kader sangat antusias, terlihat dari pertanyaan-pertanyaan yang muncul saat sesi diskusi dan keaktifan kader ketika mempraktikan teknik menyusui yang benar. Sebelum dan sesudah menyampaikan materi, para kader menjawab pertanyaan pretest dan posttest sebagai bahan evaluasi keterserapan materi yang diberikan," kata Ketua Tim Pembekalan, Emi Sitrisminah, Jumat (18/12).

Kegiatan diawali dengan senam sehat dan sesi perkenalan. Materi yang disampaikan meliputi peran kader dalam mencegah penularan Covid-19, kanker leher rahim, dan dalam mendukung ASI eksklusif di masa pandemi.

"Kegiatan seperti ini perlu sering diadakan, sebagai upaya refreshing dan peningkatan keterampilan para kader. Kami sangat bersyukur mendapatkan kesempatan ini," kata Bidan Desa Sumberahayu, Yudhisti Dian Pertiwi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement