Sabtu 19 Dec 2020 15:45 WIB

Wasekum FPI: Perwakilan Dubes Jerman Sambangi Markas FPI

Perwakilan Kedubes Jerman itu disebut ingin bersilaturahmi dan mengenal FPI.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Teguh Firmansyah
Kuasa Hukum FPI Aziz Yanuar (kedua kiri) memberikan keterangan kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (1/12). Menurut keterangannya, Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab tidak bisa memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya terkait kasus kerumunan massa di Petamburan, karena masih dalam masa pemulihan usai dirawat di RS Ummi Bogor. Republika/Putra M. Akbar
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Kuasa Hukum FPI Aziz Yanuar (kedua kiri) memberikan keterangan kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (1/12). Menurut keterangannya, Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab tidak bisa memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya terkait kasus kerumunan massa di Petamburan, karena masih dalam masa pemulihan usai dirawat di RS Ummi Bogor. Republika/Putra M. Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Umum FPI, Aziz Yanuar mengungkapkan pada, Kamis (17/12) kemarin memang ada kunjungan perwakilan Kedubes Jerman ke sekretariat FPI. Menurutnya, ada beberapa pembahasan dalam kedatangan perwakilan Jerman itu.

"Kedatangannya singkat, hanya setengah jam," ujar dia kepada Republika.co.id, Sabtu (19/12).

Baca Juga

Namun demikian, dalam kunjungan itu, kata dia, perwakilan Jerman ingin bersilaturahmi dengan FPI. Selain ingin mengenal FPI secara langsung.

Lanjutnya, perwakilan kedubes Jerman itu juga ingin menyampaikan rasa simpati dan empati untuk penembakan pada enam laskar FPI, termasuk pada apa yang dialami HRS. Dia menegaskan, mereka juga menitip pesan perdamaian pada FPI  "Dan berjanji akan mengunjungi DPP FPI kembali," jelasnya.

Kendati demikian, ia belum bisa memberi informasi kapan pertemuan itu dilaksanakan kembali. Ia juga tidak mengetahui apakah perwakilan yang datang itu diplomat, atase atau duta. "Kami tidak tahu, karena kami tidak ada di lokasi saat mereka datang ke sekretariat," tambah dia.

Aziz menambahkan, pertemuan itu juga tidak diagendakan oleh kedua pihak sebelumnya. Walaupun, pertemuan ke depan ia sebut akan disampaikan lebih lanjutnya. "InsyaAllah kita sampaikan nanti," ungkap dia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement