REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang dalam waktu dekat membuka koridor 4 bus rapid transit (BRT) Kota Tangerang, Banten. Koridor baru tersebut dijadwalkan beroperasi bersamaan dengan angkot Si Benteng pada Januari 2021.
Kepala Dishub Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar mengatakan, koridor 4 tersebut meliputi rute Cadas–M1 Bandara Soekarno Hatta. Ada sebanyak 10 unit BRT di koridor tersebut, sembilan armada di antaranya yang beroperasi, sementara satu unit menjadi cadangan.
“Masyarakat daerah rute Cadas-M1 nanti sudah bisa memanfaatkan BRT untuk aktivitas sehari-hari. Semoga bisa mengurangi kepadatan lalu lintas karena masyarakat beralih ke transportasi umum,” ujar Wahyudi di Kota Tangerang, Sabtu (9/1).
BRT Transtangerang telah memiliki tiga koridor. Koridor 1 melayani rute Poris Plawad-GOR Jatiuwung Jatake, koridor 2 melayani rute Poris Plawad–Cibodas, dan koridor 3 dengan rute CBD Ciledug-Tangcity.
Dia menyebut tarif naik BRT koridor 4 tersebut sama dengan koridor sebelumnya, yakni hanya Rp 2.000 per penumpang jarak jauh-dekat dengan metode pembayaran nontunai. Wahyudi menuturkan, BRT koridor baru itu memiliki fasilitas yang lebih beragam dan membikin nyaman masyarakat yang menggunakannya.
“BRT koridor 4 ada fasilitas televisi, bangkunya juga berbeda karena berbahan busa atau seperti layaknya sofa. Selain itu, interior BRT koridor 4 ini lebih ramah bagi penumpang lansia,” kata Wahyudi.
Adapun, titik pemberhentian pada koridor 4, di antaranya Hermina Periuk, Perempatan Cadas, Pintu Air 10, dan Aeropolis. Juga berhenti di Kantor Kelurahan Koang Jaya dan Jalan Batu Sangego, serta pemberhentian lainnya.
Wahyudi melanjutkan, saat ini, Pemkot Tangerang pun sedang mempersiapkan dua koridor lanjutan yaitu koridor 5 dan koridor 6 dengan rute Poris Plawad-Bandara Soekarno Hatta dan rute lingkar dalam kota. Dengan disediakannya penambahan BRT, dia berharap, bisa lebih banyak masyarakat yang beralih menggunakan transportasi umum.
“Dengan ini, kami Pemkot Tangerang mengimbau untuk seluruh masyarakat Kota Tangerang agar mulai beralih ke angkutan umum. BRT murah, nyaman dan aman. Namun, seluruh pengguna BRT harus ikut menjaga kebersihan sehingga BRT selalu nyaman digunakan,” terang Wahyudi.