Sabtu 23 Jan 2021 07:03 WIB

Anies: Hasil Bulan Dana PMI 2020 Lampaui Target

Bulan Dana PMI DKI 2020 mencapai Rp 29,9 miliar lebih besar dari target Rp 21 miliar.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Erik Purnama Putra
Karyawan menjalani rapid test dan donor darah di Jakarta Internasional Velodrom Rawamangun, Jakarta (ilustrasi).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Karyawan menjalani rapid test dan donor darah di Jakarta Internasional Velodrom Rawamangun, Jakarta (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan menyampaikan, hasil Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI pada 2020, mencapai Rp 29,9 miliar. Jumlah tersebut meningkat secara signifikan dari hasil Bulan Dana PMI Tahun 2019 lalu, yakni sebesar Rp 26,9 miliar.

Hal itu Anies sampaikan saat menutup Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020 yang secara seremonial digelar di Ruang Pola Balai Kota DKI serta melalui platform daring, Kamis (21/1). Dia menuturkan, peningkatan signifikan perolehan Bulan Dana PMI DKI telah melampaui target yang ditetapkan.

Karena adanya pandemi, target pengumpulan Bulan Dana PMI 2020 hanya sebesar Rp 21 miliar. “Kita bersyukur mengakhiri bulan dana dengan capaian yang melampaui target. Ini menjadi sebuah ikhtiar membantu sesama yang menemukan dukungan amat luas dari masyarakat Jakarta,” kata Anies lewat keterangan tertulis resminya, Kamis.

Menurut Anies, hasil yang melampaui target tersebut merupakan bentuk nyata dari solidaritas antar masyarakat yang semakin meningkat pada masa pandemi, seperti saat ini. Padahal, jelas dia, kondisi perekonomian di Ibu Kota juga sedang mengalami kontraksi yang luar biasa.

“Hasil ini seperti menakar diri sendiri, Bulan Dana PMI menakar tingkat solidaritas sosial masyarakat dan Alhamdulillah, Jakarta lulus," ujar mantan mendikbud itu.

"Bayangkan, ekonomi DKI telah mengalami kontraksi luar biasa selama pandemi, tetapi itu tidak berdampak pada solidaritas sosial masyarakatnya, bahkan solidaritas ini makin meningkat,” kata Anies menambahkan.

Anies pun berpesan agar dana yang terkumpul itu dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin. Terutama pada masa pandemi saat ini, PMI DKI diminta untuk terus aktif melakukan terobosan dalam upaya penanggulangan dampak dari Covid-19 di Ibu Kota.

"Sekarang titipannya kepada PMI dari dana yang sudah terkumpul dari masyarakat, harus membuat PMI terus menjadi yang terdepan dalam kondisi pandemi. Saya merasa ini momen yang baik bagi PMI untuk melakukan terobosan," tutur Anies.

Ketua PMI DKI, Rustam Effendi meyakini, pencapaian Bulan Dana PMI 2020 yang melebihi target merupakan bentuk kepercayaan tinggi masyarakat kepada PMI. Rustam menjamin, dana hasil dari kegiatan itu dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk kegiatan kemanusiaan yang dilaksanakan oleh PMI.

“Setelah diaudit oleh akuntan publik, dana sumbangan masyarakat dalam Bulan Dana akan dikembalikan kepada masyarakat, tentunya dalam bentuk kegiatan-kegiatan kemanusiaan yang dilaksanakan PMI. Apalagi pada masa pandemi ini, kami akan terus menggalang donor plasma konvalesen secara lebih masif lagi," ucap Rustam.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement