Jumat 05 Feb 2021 13:20 WIB

Hasenhuettl Berterima Kasih Dukungan Fan Southampton

Ralph Hasenhuettl bersyukur fan Southampton mendukungnya usai dipermalukan MU 0-9.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Israr Itah
Pelatih Southampton Ralph Hasenhuettl.
Foto: EPA-EFE/Adam Davy
Pelatih Southampton Ralph Hasenhuettl.

REPUBLIKA.CO.ID, SOUTHAMPTON -- Ralph Hasenhuttl mengungkapkan perasaan bahagianya, setelah mendapatkan pesan dukungan dari fan Southampton, khususnya usai the Saints dibantai Manchester United 9-0 di liga. Sebab, biasanya seorang pelatih akan dihujat atau dikritik setelah menelan kekalahan besar, yang merupakan kedua kalinya dalam dua tahun.

''Apa yang saya ingin katakan adalah karena hasil ini saya mendapatkan pesan yang tak bisa dipercaya dari fan. Semua orang di klub yang jelas memberikan dampak besar dalam menyemangati saya dan pemain,'' ujar Hasenhuttl, dikutip dari Daily Echo, Jumat (5/2).

Baca Juga

Hasenhuettl mengaku masih sedikit terkejut dengan kartu merah yang didapat Alex Jankewitz pada awal pertandingan. Jankewitz dinilainya terlalu bersemangat setelah mendapatkannya kesempatan debut bersama tim senior. Jankewitz pun diakui Hasenhuettl meminta maaf ke semua anggota tim akibat pelanggarannya ke Scott McTominay itu.

Namun Hasenhuettl merasa tersanjung tetap mendapat dukungan dengan hasil pertandingan yang memalukan ini. Bahkan ia tidak ingin mengundurkan diri sampai kontraknya berakhir setelah pertandingan di Old Trafford tersebut.

''Saya ingin mengucapkan terima kasih yang besar untuk kalian. Kami tidak layak mendapatkan dorongan sebesar itu, karena kami tidak bekerja dengan baik,'' kata Hasenhuettl. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement