Senin 15 Feb 2021 04:50 WIB

Kabar Baik buat Barca, Pique Siap Lawan PSG

Kembalinya Pique memberi angin segar bagi Ronald Koeman

Rep: Frederikus Bata/ Red: Muhammad Akbar
Gerard Pique
Foto: EPA/TONI ALBIR
Gerard Pique

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Kabar baik untuk penggemar Barcelona. Ini terkait kondisi penggawa Barca, Gerard Pique.

Kebugaran palang pintu 34 tahun itu, terus mengalami peningkatan setelah sembuh dari cedera lutut. Porsi latihan Pique pun bertambah dari hari ke hari.

Kebetulan Blaugrana sedang mengalami krisis di sektor bek tengah. Ronald Araujo juga mendekam di ruang perawatan.

Walhasil, pelatih Raksasa Katalan, Ronald Koeman bereksperimen. Ia menarik Frenkie de Jong ke belakang.

De Jong diduetkan dengan Clement Lenglet pada laga Barcelona kontra Deportivo Alaves. Hasilnya Barca menang telak 5-1 atas Alaves di Stadion Camp Nou, Ahad (14/2) dini hari WIB.

Tentu saja, Koeman tak bisa terus-terusan seperti ini. Ia harus menurunkan pemain di posisi terbaik mereka.

Kembalinya Pique memberi angin segar. Pasalnya setelah melibas El Glorioso, Blaugrana menuju Liga Champions.

Raksasa Katalan bertemu Paris Saint Germain pada babak 16 besar kompetisi terelit benua biru. Leg pertama berlangsung di Camp Nou, Rabu (17/2) dini hari WIB.

"Pique mungkin saja tersedia pada laga Barca vs PSG pada Selasa malam (waktu setempat)," demikian laporan yang dikutip dari Marca, Senin (15/2).

Sebenarnya, Koeman masih memiliki Samuel Umtiti. Namun performa pesepakbola asal Prancis itu cenderung naik turun.

Jika semua bek tengah Barcelona dalam keadaan fit, Umtiti dipastikan menjadi penghangat bangku cadangan. Ia pilihan kesekian di belakang Lenglet, Pique, juga Araujo.

Untungnya, PSG berpotensi tak bisa menurunkan Neymar da Silva jr. Itu sedikit mengurangi tantangan yang bakal dihadapi para defender tuan rumah.

Kendati demikian, pasukan Koeman tetap waspada. Tanpa Neymar, Les Perisiens masih memiliki, Kilyan Mbappe, Mauro Icardi, serta Moise Kean.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement