Selasa 16 Feb 2021 14:21 WIB

Tol Trans Sumatra Catat Peningkatan Volume Kendaraan

Puncak volume lalu lintas dari arah Pulau Jawa terjadi pada Kamis (11/2).

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Bilal Ramadhan
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar di Desa Sabahbalau, Lampung Selatan, Lampung, Minggu (3/1/2021). Arus balik libur Natal dan Tahun Baru di JTTS Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar jalur A dan B terpantau ramai lancar.
Foto: ANTARA/Ardiansyah
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar di Desa Sabahbalau, Lampung Selatan, Lampung, Minggu (3/1/2021). Arus balik libur Natal dan Tahun Baru di JTTS Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar jalur A dan B terpantau ramai lancar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Hutama Karya (Persero) mencatat peningkatan volume kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) selama masa libur panjang Imlek 2021. Executive Vice President (EVP) Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol (OPJT) Hutama Karya J Aries Dewantoro mengatakan meskipun terjadi peningkatan namun lalu lintas kendaraan pada periode libur Imlek 2021 terbilang normal.

“Meski mengalami peningkatan dibanding tahun lalu, namun lonjakan lalu lintas kendaraan tidak begitu signifikan. Hal ini bisa jadi disebabkan oleh keadaan cuaca yang sedang tidak bersahabat dan larangan dari pemerintah mengenai Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI-Polri maupun Pegawai BUMN untuk tidak boleh bepergian dipatuhi dengan baik," kara Aries, Selasa (16/2).

Hutama Karya mencatat puncak volume lalu lintas kendaraan yang melintas dari arah Pulau Jawa menuju Pulau Sumatra terjadi pada Kamis (11/2). Aries mengatakan, pada periode tersebut, sebanyak 5.845 kendaraan masuk melalui Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan di Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar.

"Jika dibandingkan dengan puncak libur Tahun Baru Imlek di tahun sebelumnya yang hanya 4.857 kendaraan, volume lalu lintas kendaraan di tahun ini justru mengalami peningkatan sebesar 20,34 persen," jelas Aries.

Dia menambahkan, total kendaraan yang melintas di JTTS melalui pintu masuk GT Bakauheni Selatan sejak hari Kamis (11/2) hingga Ahad (14/2) mencapai 19.829 kendaraan.

Sementara itu, untuk puncak arus balik kendaraan yang keluar dari Pulau Sumatra kembali ke Pulau Jawa terjadi pada hari Ahad (14/2) yang tercatat sebanyak 6.184 kendaraan melintas di jalur arus balik JTTS melewati Exit Tol Bakauheni Selatan.

Meskipun operasional jalan tol masih dapat berjalan dengan baik, Aries menegaskan, Hutama Karya tetap mengikuti kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah khususnya dalam memperketat protokol Covid-19. Khususnya di ruas tol dan rest area yang dikelola.

“Kami mewajibkan seluruh petugas menggunakan masker, face shield, sarung tangan, dan manset, melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin di Gerbang Tol, Gedung Kantor dan Rest Area," jelas Aries.

Dia menuturkan, Hutama Karya juga memberikan fasilitas cek kesehatan gratis. Menurutnya, pengguna jalan tol tidak hanya di cek suhu tubuhnya, tapi juga dapat mengecek kondisi kesehatannya, melakukan tes rapid gratis, ataupun menggunakan fasilitas refleksi gratis yang ada di rest area.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement