REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satuan Tugas (satgas) Covid-19 DPR RI memantau proses pengujian vaksin di kantor Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Jakarta, Rabu (24/2). Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, inspeksi tersebut dilakukan untuk mengetahui dan menyerap informasi terkait proses-proses yang dilakukan di BPOM terhadap vaksin-vaksin yang pada saat ini sedang dilakukan uji coba.
"Kami memberikan apresiasi kepada BPOM yang telah memang selama ini telah melakukan pengawalan kerja keras dan sungguh-sungguh, sehingga vaksin-vaksin yang memang diperlukan oleh masyarakat sudah bisa diedarkan dan sebentar lagi ada beberapa dan sedang mengalami fase-fase untuk kemudian diedarkan kepada masyarakat," kata Dasco dalam video yang diterima Republika, Rabu (24/2).
Dasco mengatakan, sejumlah vaksin yang dalam proses pengujian di BPOM antara lain Astra Zeneca, Coronavac, dan Sinopharm. Sedangkan vaksin Nusantara masih dalam tahap pembahasan.
"Akan dilakukan kajian-kajian oleh BPOM lebih lanjut sebelum melalui fase berikutnya," ujarnya.
Kemudian untuk vaksin Merah Putih, Dasco mengatakan, saat ini masih dalam proses. Ia berharap, vaksin Merah Putih bisa selesai diuji dan diedarkan ke seluruh masyarakat Indonesia pada November 2022.
"Memang untuk sementara waktu tidak bisa lepas dari vaksin dari luar negeri, tapi kemudian yakin dan percaya vaksin itu akan melalui proses yang sangat mendalam di BPOM sehingga aman sebelum diedarkan. Oleh karena itu untuk vaksin di dalam negeri seperti merah putih kita harapan periode 2022 sudah bisa kemudian untuk melanjutkan vaksin yang ada dari luar," ujarnya.