REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pimpinan dan kepengurusan Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta telah dilantik di Balai Kota, Jakarta yang dipimpin langsung oleh Ketua DMI Pusat, Jusuf Kalla, Rabu (17/3). Pelantikan dihadiri pula oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Mengingat situasi masih dalam pandemi, kegiatan pelantikan membatasi tamu undangan, menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, dan audiens pelantikan menyaksikan proses melalui virtual.
Dalam kesempatan tersebut, dilantik kembali KH Ma’mun Al Ayyubi sebagai Ketua Pengurus Wilayah DMI DKI Jakarta periode 2020 – 2025. Selain itu, Ketua GPMI Jakarta Raya Syarief Hidayatulloh juga dilantik sebagai Dewan Pakar DMI DKI Jakarta.
Menjadi Dewan Pakar DMI Syarief mengungkapkan, kehadiran DMI DKI Jakarta menambah semangat Pemprov DKI dalam pemakmuran masjid se-DKI Jakarta. Syarief menilai, dukungan Pemrov DKI sangat tinggi terhadap kehadiran para imam, marbot masjid, dan bangunan masjid itu sendiri. Mengingat jumlah masjid di Jakarta juga sangat banyak,yakni 3900 masjid. “Kami juga berkomitmen akan membantu Pemprov DKI Jakarta untuk mensukseskan program masjid ramah lingkungan," kata Syarief.
Syarief menambahkan, Pemprov DKI Jakarta bersama GPMI juga telah memiliki program Magrib Mengaji.
Sementara itu, Ketua DMI DKI Jakarta, Kiyai Haji Ma’mun Al Ayyubi mengatakan, DMI memiliki peranan yang sangat besar di tengah masyarakat. Usai dilantik ia mengatakan, akan segera menyusun program DMI untuk tahun 2022. “Program untuk tahun 2021 sudah disusun, tinggal implementasinya saja. Saya berharap, DMI Jakarta dan DMI di daerah lainnya semakin solid," ujarnya.