Sabtu 03 Apr 2021 18:05 WIB

ATP Perbarui Prokes bagi Petenis yang Sudah di Vaksin

beberapa pemain di Miami Open sudah lebih dulu menolak pemberian vaksin

Red: Muhammad Akbar
Jannik Sinner dari Italia beraksi melawan Emil Ruusuvuori dari Finlandia selama pertandingan tunggal putra mereka di turnamen tenis Miami Open di Miami Gardens, Florida, AS, 30 Maret 2021.
Foto: EPA-EFE/RHONA WISE
Jannik Sinner dari Italia beraksi melawan Emil Ruusuvuori dari Finlandia selama pertandingan tunggal putra mereka di turnamen tenis Miami Open di Miami Gardens, Florida, AS, 30 Maret 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pemain tenis yang telah melakukan vaksinasi COVID-19 tidak akan lagi dianggap sebagai kontak dekat siapa pun yang dites positif terkena virus tersebut, berdasarkan protokol baru yang diberlakukan untuk badan penyelenggara tur tenis putra (ATP).

ATP dan WTA (badan penyelenggara tur tenis putri) akan mendorong agar para petenis segera mendapatkan vaksinasi, meskipun beberapa pemain di Miami Open sudah lebih dulu menolak pemberian vaksin tersebut.

Untuk lebih mendorong para pemain, ATP juga memperbarui protokol COVID-19 dengan membuat daftar pengecualian bagi atlet-atlet yang telah mendapatkan vaksinasi penuh.

Tur tenis profesional, yang mengharuskan atlet bepergian keliling dunia untuk mengikuti berbagai turnamen, tahun lalu sempat ditangguhkan selama lima bulan karena aturan lockdown yang diberlakukan di banyak negara guna mencegah penyebaran virus corona.