REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur didominasi bertambahnya kasus pasien sembuh sebanyak 267 orang pada Kamis (15/4).
Juru bicara satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan pada hari yang sama kasus terkonfirmasi positif turut mengalami penambahan sebanyak 180 kasus." Kasus kesembuhan terus mendominasi dalam setiap rilis harian, namun demikian perlu menjadi perhatian bahwa kasus positif juga terus bergerak naik, ini menandakan penyebaran virus masih terjadi dan masyarakat harus terus disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan," kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda.
Ia menyebutkan tambahan kasus kesembuhan terjadi di Berau 16 kasus, Kutai Barat 76 kasus, Kutai Kartanegara 27 kasus, Kutai Timur 69 kasus, Paser 12 kasus, Penajam Paser Utara tiga kasus,Balikpapan 43 kasus dan Samarinda 21 kasus. Sedangkan tambahan kasus terkonfirmasi positif terjadi di Berau 24 kasus, Kutai Barat 39 kasus, Kutai Kartanegara 19 kasus, Kutai Timur 13 kasus, Mahakam Ulu satu kasus, Paser 8 kasus, Penajam Paser Utara empatkasus, Balikpapan 29 kasus, Bontang 19 kasus dan Samarinda 24 kasus.
"Dengan adanya tambahan kasus baru menjadikan akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim berjumlah 66.235 orang, sedangkantelah dinyatakan sembuh sebanyak 62.502 orang ," kata Andi M Ishak.
Andi menambahkan untuk kasus meninggal dunia masih mengalami penambahan sebanyak lima kasus dengan rincian di Berau 3 kasus, Pasersatu kasus dan Balikpapansatu kasus." Jumlah keseluruhan kasus meninggal COVID-19 di Kaltim sebanyak 1.584 kasus," imbuhnya.
Ia menegaskan berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim per 15 April 2021 menyebutkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan sebanyak 2.149 pasien. Pasien tersebut tersebar di Balikpapan sebanyak 581 pasien, Samarinda 561 pasien, Kutai Barat 288 pasien, Kutai Timur 198 pasien dan Kutai Kartanegara 190 pasien. Selanjutnya, Bontang 185 pasien, Berau 176 pasien, Paser 93 pasien, Panajam Paser Utara 65 pasien dan Mahakam Ulu 12 pasien.