7 Tips Menjaga Kesehatan Jantung di Usia Muda

Salah satu organ tubuh yang bertugas memompa darah ke dalam tubuh adalah jantung. Jantung merupakan bagian yang bekerja tanpa henti, pagi, siang, dan malam agar oksigen bisa masuk ke dalam tubuh dengan sempurna.

Mengingat fungsi jantung yang sangat vital, maka penting untuk menjaga kesehatan jantung dari sekarang. Caranya tidak sulit, Anda bisa memulainya dari cara yang paling sederhana seperti pada ulasan berikut ini!

Tips Menjaga Kesehatan Jantung di Usia Muda

1. Perbaikan gizi

gizi

Perbaikan gizi

Pertama, melakukan perbaikan gizi. Caranya dengan mengganti menu makanan menjadi lebih sehat, seperti perbanyak konsumsi sayur, ikan, buah, telur, dan daging segar yang kandungan proteinnya banyak. Sedangkan untuk asupan lemak sehat, Anda bisa konsumsi kacang-kacangan.

Hindari makanan yang mengandung minyak maupun pemanis buatan yang berlebihan. Sebab, porsi kalori yang ada di dalamnya besar, tidak baik untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh, termasuk jantung.

Anda hanya perlu mengganti satu atau dua menu makanan menjadi lebih sehat. Jika sudah terbiasa, maka menu makan bisa dipastikan sehat semua.

2. Pastikan tubuh melakukan pergerakan

Tidak ada yang bisa menyangkal kalau tidur merupakan salah satu aktivitas paling menyenangkan. Tapi, ketahuilah kalau tidur berpotensi mempercepat timbunan lemak, apalagi kalau setelah makan langsung tidur. Sebab, makanan yang masuk ke dalam tubuh belum sempat terbakar.

Daripada tidur, lebih baik lakukan aktivitas fisik agar tubuh senantiasa bergerak. Ketika tubuh bergerak, jantung pun ikut bekerja yang membuatnya semakin sehat.

Lakukan gerakan fisik setidaknya 15-30 menit per hari untuk meningkatkan kinerja jantung. Bisa berupa lari pagi, yoga, senam, bersepeda, atau jalan kaki agar pergerakan tubuh menjadi tercukupi.

3. Konsumsi makanan berserat

Percaya atau tidak, bibit penyakit kolesterol sudah ada dalam tubuh sejak dulu yang berasal dari makanan yang Anda konsumsi selama ini. Untungnya, Anda dapat mengurangi kadar kolesterol jahat di dalam tubuh dengan meningkatkan konsumsi makanan berserat.

Serat dapat diperoleh dengan mengonsumsi buah-buahan, seperti belimbing, buah naga, alpukat, pisang, jambu merah, dan mangga. Sayur-sayuran pun bisa, seperti bayam, wortel, brokoli, dan kubis.

Konsumsi makanan berserat secara bertahap setiap harinya, misalnya dari 40 gram ke 50 gram, hingga 60 gram. Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, makanan berserat justru berpotensi menyebabkan perut kembung.

4. Menjaga kestabilan gula darah

Selain menyebabkan penyakit diabetes, kadar gula darah yang terlalu tinggi dapat mengancam kesehatan jantung. Sebab, gula darah yang berlebihan merusak saraf dan pembuluh darah yang bertugas untuk mengendalikan kinerja jantung.

Kurangi keinginan untuk mengkonsumsi makanan manis, seperti es teh, permen, gulali, manisan, bahkan nasi putih pun harus dikurangi. Ganti nasi putih dengan nasi merah, cokelat, maupun hitam yang kadar gulanya jauh lebih rendah.

Khusus untuk yang sudah kepala 4, sebaiknya cek kadar gula dalam darah secara rutin. Apabila kadarnya berlebihan, Anda dapat mengantisipasinya dengan serangkaian obat dan tips dari dokter agar kadar gulanya kembali normal.

5. Kurangi merokok

kurangi merokok

Kurangi merokok

Menghentikan kebiasaan merokok bukan hal yang mudah, terutama bagi yang sudah terlanjur candu dengan nikotin. Meski sulit, tidak ada salahnya dipaksa karena merokok sendiri tidak baik untuk kesehatan secara menyeluruh. Merokok dapat meningkatkan risiko penyakit paru-paru, kanker mulut, hingga jantung.

Jika tidak mengurangi konsumsi rokok, ada kemungkinan Anda akan terkena resiko serangan jantung dadakan. Potensinya akan semakin besar lagi kalau gaya hidup kurang sehat.

Tidak perlu langsung berhenti total, tapi coba kurangi konsumsi rokoknya. Dari yang satu bungkus per hari menjadi setengah bungkus, tiga batang, sampai akhirnya berhenti total.

6. Diet yang sehat

Obesitas menjadi salah satu penyakit yang ada hubungannya dengan jantung, lho! Kinerja jantung seseorang yang bobot tubuhnya berlebih menjadi kurang baik karena darah tidak dapat mengalir sempurna akibat timbunan lemak di tubuh.

Serangkaian diet sehat bagus untuk menghindari obesitas, sehingga kesehatan jantung menjadi terjaga. Tidak hanya berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat, tapi juga memperbanyak minum air putih serta beristirahat yang cukup setiap harinya.

Dengan banyak minum, maka racun dan sisa makanan akan otomatis terbuang melalui urin. Sedangkan tidur yang cukup baik untuk menjaga metabolisme tubuh, sehingga penyerapan dan pembakaran makanan selalu dalam keadaan baik.

7. Jangan kebanyakan berpikir

Tips menjaga kesehatan jantung terakhir adalah jangan kebanyakan berpikir yang dapat mengakibatkan stres. Saat pikiran stres, kinerja jantung menjadi meningkat, sel-sel saraf pada tubuh menegang, dan aliran darah tidak baik yang otomatis membahayakan jantung.

Jika dibiarkan dalam kurun waktu yang lama, serangan jantung pun bisa saja terjadi. Makanya penting untuk mengontrol pikiran sebaik mungkin.

Apa salahnya sisihkan waktu untuk rileks sejenak dari rutinitas sehari-hari selama 30 menit per hari. Biarkan diri menikmati suasana sekitar agar kepenatan bekerja hilang, sehingga pikiran kembali fresh.

Tingkatkan Kepedulian Terhadap Kesehatan Jantung

Menjaga kesehatan jantung sejak masih muda sangatlah penting untuk menghindari berbagai risiko yang membahayakan nyawa. Anda tidak harus memulainya dari kebiasaan besar, tapi lakukan dari kebiasaan kecil seperti di atas yang pastinya memberikan dampak besar bagi kesehatan jantung secara menyeluruh.