Selasa 25 May 2021 15:22 WIB

In Picture: Pengungsian Korban Banjir di Kampung Bojongasih, Dayeuhkolot

BPBD Kab Bandung mencatat puluhan ribu jiwa terdampak akibat banjir Citarum..

Rep: Raisan al Farisi/ Red: Yogi Ardhi

Warga tertidur di posko pengungsian Kampung Bojongasih, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (25/5/2021). BPBD Kabupaten Bandung mencatat, sebanyak 16.887 kk atau 59.879 jiwa di empat kecematan terdampak banjir luapan Sungai Citarum akibat intensitas hujan yang tinggi pada Senin (24/5/2021) sore hingga malam hari. (FOTO : ANTARA/RAISAN AL FARISI)

Sejumlah warga mengungsi di posko pengungsian Kampung Bojongasih, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (25/5/2021). BPBD Kabupaten Bandung mencatat, sebanyak 16.887 kk atau 59.879 jiwa di empat kecematan terdampak banjir luapan Sungai Citarum akibat intensitas hujan yang tinggi pada Senin (24/5/2021) sore hingga malam hari. (FOTO : ANTARA/RAISAN AL FARISI)

Warga mengungsi di posko pengungsian Kampung Bojongasih, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (25/5/2021). BPBD Kabupaten Bandung mencatat, sebanyak 16.887 kk atau 59.879 jiwa di empat kecematan terdampak banjir luapan Sungai Citarum akibat intensitas hujan yang tinggi pada Senin (24/5/2021) sore hingga malam hari. (FOTO : ANTARA/RAISAN AL FARISI)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, DAYEUHKOLOT -- Sejumlah warga mengungsi di posko pengungsian Kampung Bojongasih, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (25/5). BPBD Kabupaten Bandung mencatat, sebanyak 16.887 kk atau 59.879 jiwa di empat kecematan terdampak banjir luapan Sungai Citarum akibat intensitas hujan yang tinggi pada Senin (24/5/2021) sore hingga malam hari. 

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement