Selasa 25 May 2021 16:07 WIB

In Picture: Pemusnahan Barang Bukti Narkoba oleh BNN (2)

BNN memusnahkan barang bukti 7,9 kuintal sabu dan ribuan butir ekstasi..

Red: Yogi Ardhi

Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) berjaga saat pemusnahan barang bukti narkotika hasil sitaan di Kantor BNN, Jakarta, Selasa (25/5). BNN memusnahkan barang bukti hasil sitaan dari sembilan lokasi pada Januari sampai Mei 2021, diantaranya 794,62 kilogram sabu-sabu, 19.675 butir ekstasi, dan 22,33 kilogram yang sebagian besar narkotika yang disita merupakan barang buatan Segitiga Emas (Golden Triangle) di kawasan Asia Tenggara dan Bulan Sabit Emas (Golden Crescent) di kawasan Asia Barat dan Asia Selatan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Polisi Petrus Reinhard Golose menyampaikan sambutan saat pemusnahan barang bukti hasil sitaan di Kantor BNN, Jakarta, Selasa (25/5). BNN memusnahkan barang bukti hasil sitaan dari sembilan lokasi pada Januari sampai Mei 2021, diantaranya 794,62 kilogram sabu-sabu, 19.675 butir ekstasi, dan 22,33 kilogram yang sebagian besar narkotika yang disita merupakan barang buatan Segitiga Emas (Golden Triangle) di kawasan Asia Tenggara dan Bulan Sabit Emas (Golden Crescent) di kawasan Asia Barat dan Asia Selatan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Polisi Petrus Reinhard Golose menujukan barang bukti narkotika saat pemusnahan barang bukti hasil sitaan di Kantor BNN, Jakarta, Selasa (25/5). BNN memusnahkan barang bukti hasil sitaan dari sembilan lokasi pada Januari sampai Mei 2021, diantaranya 794,62 kilogram sabu-sabu, 19.675 butir ekstasi, dan 22,33 kilogram yang sebagian besar narkotika yang disita merupakan barang buatan Segitiga Emas (Golden Triangle) di kawasan Asia Tenggara dan Bulan Sabit Emas (Golden Crescent) di kawasan Asia Barat dan Asia Selatan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Polisi Petrus Reinhard Golose memasukan barang bukti narkotika kedalam mesin pembakar saat pemusnahan barang bukti hasil sitaan di Kantor BNN, Jakarta, Selasa (25/5). BNN memusnahkan barang bukti hasil sitaan dari sembilan lokasi pada Januari sampai Mei 2021, diantaranya 794,62 kilogram sabu-sabu, 19.675 butir ekstasi, dan 22,33 kilogram yang sebagian besar narkotika yang disita merupakan barang buatan Segitiga Emas (Golden Triangle) di kawasan Asia Tenggara dan Bulan Sabit Emas (Golden Crescent) di kawasan Asia Barat dan Asia Selatan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Inspektur Jenderal Polisi Arman Depari (kanan) menunjukan barang bukti narkotika saat pemusnahan barang bukti hasil sitaan di Kantor BNN, Jakarta, Selasa (25/5). BNN memusnahkan barang bukti hasil sitaan dari sembilan lokasi pada Januari sampai Mei 2021, diantaranya 794,62 kilogram sabu-sabu, 19.675 butir ekstasi, dan 22,33 kilogram yang sebagian besar narkotika yang disita merupakan barang buatan Segitiga Emas (Golden Triangle) di kawasan Asia Tenggara dan Bulan Sabit Emas (Golden Crescent) di kawasan Asia Barat dan Asia Selatan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- BNN memusnahkan barang bukti hasil sitaan dari sembilan lokasi pada Januari sampai Mei 2021, di antaranya 794,62 kilogram sabu-sabu, 19.675 butir ekstasi, dan 22,33 kilogram ganja. 

Sebagian besar narkotika yang disita merupakan barang buatan Segitiga Emas (Golden Triangle) di kawasan Asia Tenggara dan Bulan Sabit Emas (Golden Crescent) di kawasan Asia Barat dan Asia Selatan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement