Jatim Bakal Tambah Alat Pendeteksi Gempa

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Fernan Rahadi

Alat pendeteksi gempa
Alat pendeteksi gempa | Foto: Wikipedia

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Pasuruan, Suwarto mengungkapkan, ada beberapa alat pendeteksi gempa yang akan dipasang di Jatim tahun ini. Di antaranya adalah penambahan seismograf yang rencananya dipasang di Kepulauan Kangean, Madura.

"Kemudian ada lagi tambahan untuk desiminasi atau pengiriman informasi gema bumi berupa Warning Receiver System (WRS) itu kita akan pasangan di lima atau enam lokasi di Jatim," kata Suwarto dikonfirmasi Kamis (27/5).

Suwarto mengungkapkan, sebenarnya sudah cukup banyak alat pendeteksi gempa yang terpasang di Jatim. Seperti censor accelerometer (accelerograph) yang berfungsi untuk merekam percepatan pergerakan tanah. Di Jatim, kata Suwarto, jumlahnya ada 48 unit.

"Tersebar mulai dari Banyuwangi, Pacitan, Madura, dan Tuban. Jadi merata di seluruh kabupaten/ kota di Jatim," ujarnya.

Selain itu, ada seismograf yang juga sudah terpasang dan tersebar di Jawa Timur. Seismograf memiliki fungsi untuk merekam ketika terjadi gempa bumi. Alat ini berfungsi untuk mendapatkan data yang nantinya akan diolah untuk memperoleh parameter gempa.

"Jadi nanti kita tahu episenternya di mana. Di Jatim ada 50 titik (seismograf) kita psang juga," kata Suwarto.

Belum lagi alat pendeteksi gempa lainnya seperti Intensity Meter. Suwarto mengungkapkan, di Surabaya saja, Itensity Mieter yang dipasamg jumlahnya mencapai 15 unit.  Alat ini banyak dipasang di Surabaya tiada lain karena adanya sesar Kendeng yang aktif di sepanjang Waru-Surabaya.

"Hasil penelitian dan kajian sesar Kendeng ini termasuk sesar aktif terjadi pergerakan. Dari peta pusat studi gempa nasional ini termasuk aktif. Tapi pergerakannya tidak signifikan mungkin setahun hanya 2 sentimeter," ujarnya.

 

Terkait


Rumah Rusak Akibat Gempa Blitar di Malang Capai 492 Unit

495 Unit Rumah di Malang Rusak Akibat Gempa Blitar

486 Unit Rumah di Kabupaten Malang Rusak Akibat Gempa Blitar

BPBD Jatim Dirikan Sekolah Darurat di Daerah Terdampak Gempa

Khofifah Pastikan Bangun Bangunan Tahan Gempa

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark