REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Terdapat peristiwa-peristiwa penting yang terjadi pada masa Khalifah Utsman bin Affan. Dia memindahkan panglima angkatan perangnya yang bernama Amr ibn Al Ash dari Mesir dan akan melakukan penyerangan terhadap Afrika.
Dalam kitab Bidayah wa An-Nihayah karya Ibnu Katsir disebutkan, khalifah Utsman memindahkan Amr bin Al Ash, yang saat itu menjabat gubernur di Mesir. Utsman bin Affan kemudian memerintahkan pasukannya untuk melakukan safari dakwah agama Islam ke wilayah Afrika. Perjalanan tersebut di bawah pimpinan angkatan laut Abdullah bin Sa’ad.
Saat ekspedisi Afrika dimulai, Utsman memerintahkan Abdullah bin Abi Sarh untuk menyerang sebuah negara Afrika, dan jika berhasil menaklukkannya, dia akan mendapatkan seperlima dari harta rampasan perang sebagai hadiah.
Abdullah bin Saad membawa pasukanya kurang lebih sebanyak 10 ribu pasukan. Mereka mengarungi lautan, dataran dan pegunungan. Mereka berkumpul dalam ketaatan terhadap Islam, dan Islam pun menyebar dengan baik.
Ketika Afrika ditaklukkan, Utsman kemudian mengirim Abdullah bin Nafi’ bin Abd Qais dan Abdullah bin Nafi’ bin Al Hussain Al-Fihris ke Andalusia, dan mereka berangkat ke sana melalui laut. Kemudian Utsman menulis surat kepada mereka:
"Konstantinopel hanya bisa ditaklukkan oleh laut, dan jika Anda menaklukkan Andalusia, Anda adalah mitra bagi siapa pun yang menaklukkan Konstantinopel sebagai imbalan di akhir zaman."
Sumber: youm7