Jumat 11 Jun 2021 23:32 WIB

Bersin-Bersin dan Hidung Mampet Tiap Pagi Belum Tentu Flu

Alergi Rhinitis atau peradangan pada rongga hidung memiliki gejalan mirip dengan flu.

Rep: Fitrianto/ Red: Bilal Ramadhan
Bersin (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Bersin (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, Apakah anda sering mengalami masalah hidung tersumbat atau bersin-bersin yang kambuh pada waktu tertentu misalnya pada pagi hari atau ketika cuaca dingin pada malam hari.

Gejala mirip flu ini dikenal dengan nama Alergi Rhinitis, atau peradangan pada rongga hidung yang disebabkan oleh alergi. Lantas apa saja yang membedakan Alergi Rhinitis dengan flu? Perbincangan kami dengan dr. Selfiyanti Said M.Kes Sp.THT-KL, semoga dapat mencerahkan pembaca sekalian.

Sepintas gejala Alergi Rhinitis mirip demam flu seperti hidung tersumbat, kadang berair, dan bersin-bersin. Bedanya flu disebabkan oleh infeksi virus influensa sedangkan Alergi Rhinitis dipicu oleh reaksi alergi.

Bisa jadi karena alergi terhadap cuaca, debu, bulu hewan, serbuk bunga hingga stress. Flu biasanya disertai demam, tidak dengan alergi. Gejala yang dominan pada alergi adalah bersin-bersin dan hidung tersumbat.

“Alergi biasanya ada waktu-waktu tertentu, seringnya pagi atau malam hari, pada saat dingin,” kata dr. Selfiyanti Said Sp. THT-KL., dalam rilisnya, Jumat (11/6).

Penderita Alergi Rhinitis biasanya mengalami kekambuhan gejala cukup sering, misal pada musim penghujan dimana suhu harian lebih dingin, kadang terjadi hampir setiap hari.

Menurut dr. Selfiyanti, yang perlu dilakukan untuk mencegah hidung tersumbat adalah dengan menghindari alergennya, istirahat yang cukup, banyak minum. Karena tubuh harus terhidrasi dengan baik, menghirup uap air hangat bisa membantu melegakan pernapasan.

Kalau cara-cara di atas tidak membantu, bisa dengan obat-obatan.

“obat-obatan yang bisa dibeli berupa antihistamin atau dekongestan, karena sifatnya bisa melegakan lubang hidung yang tersumbat," ujar dia.

Dia juga berpesan, jangan lupa kalau ingin membeli obat secara mandiri, pastikan obat-obat yang dibeli itu harus ada lingkaran birunya. ”Apabila obat dot merah harus konsultasi ke dokter, karena efek samping lebih membahayakan," kata dia.

Dicom merupakan salah satu obat bebas pereda gejala Alergi Rhinitis. Dengan kandungan dekongestan (pseudoefedrin) dan antihistamin (Triprolidin), mengatasi masalah hidung tersumbat dengan cara mengurangi peradangan pada rongga hidung dan juga bisa digunakan sebagai pencegahan supaya reaksi alergi tidak berlanjut.

Dicom masuk ke golongan obat bebas (berlingkaran biru) dapat dibeli di apotek tanpa resep dokter. Konsumsi Dicom sesuai aturan pakai efektif meredakan gejala seperti hidung tersumbat dan bersin-bersin.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement