REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI – Kementerian Kesehatan Uni Emirat Arab (UEA) mendesak masyarakat agar tidak mengambil dosis vaksin Covid-19 lebih dari yang direkomendasikan. Sebab, tindakan ini memungkinkan adanya komplikasi kesehatan.
Juru Bicara untuk Sektor Kesehatan UEA, Farida Al Hosani, menjelaskan hal tersebut selama pengarahan virus corona terbaru pada Ahad. “Kami memperhatikan beberapa orang bersikeras untuk mengambil lebih dari dosis Covid-19 yang disarankan. Ini bertentangan dengan pendapat medis dan dapat membuat orang terkena komplikasi yang tidak diinginkan. Jadi kami menyarankan agar semua mematuhi semua aturan yang berlaku,” kata Farida dilansir Gulf Today, Senin (28/6).
Dia menyebut pihak berwenang telah menyetujui satu set dosis untuk semua kelompok masyarakat di UEA. Melakukan vaksin lebih dari yang direkomendasikan akan mempersulit situasi, terutama bagi mereka yang sudah memiliki kondisi kesehatan lain.
Bahkan penderita diabetes dan tekanan darah tinggi harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengambil dosis yang dianjurkan. “Kami menekankan pentingnya mendapatkan suntikan booster hanya untuk mereka yang telah menyelesaikan enam bulan pertama dosis kedua untuk meningkatkan kekebalan dan meningkatkan antibodi melawan virus, terutama yang lanjut usia dan yang mengidap penyakit kronis,” ujar dia.
Kementerian kesehatan meminta semua lapisan masyarakat untuk mematuhi tindakan pencegahan guna memerangi pandemi Covid-19. Misalnya memakai masker, menghindari pertemuan dan tempat ramai, serta mencuci tangan.