Jumat 02 Jul 2021 15:49 WIB

In Picture: Pasar Pagi Kota Tegal Tutup

Pemkot Tegal menutup 14 pasar selama satu hari untuk penyemprotan disinfektan..

Red: Mohamad Amin Madani

Sejumlah pedagang beserta barang dagangannya berada di depan pintu masuk Pasar Pagi, Tegal, Jawa Tengah, Jumat (2/7/2021). Pemerintah Kota Tegal menutup sebanyak 14 pasar selama satu hari untuk penyemprotan disinfektan guna memutus penyebaran COVID-19, terkait meningkatnya kasus COVID-19 pascalebaran. (FOTO : ANTARA/Oky Lukmansyah)

Suasana pertokoan terlihat sepi, Kota Tegal, Jawa Tengah, Jumat (2/7/2021). Pemerintah berencana menerapkan PPKM Darurat pada 3 - 20 Juli mendatang di 48 Kabupaten/Kota berstatus pandemi level 4 dan 74 Kabupaten/Kota berstatus pandemi level 3 di Pulau Jawa dan Bali, dengan kebijakan pengetatan aktivitas warga di ruang publik guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19. (FOTO : ANTARA/Oky Lukmansyah)

Suasana pertokoan dan jalan protokol terlihat sepi, Kota Tegal, Jawa Tengah, Jumat (2/7/2021). Pemerintah berencana menerapkan PPKM Darurat pada 3 - 20 Juli mendatang di 48 Kabupaten/Kota berstatus pandemi level 4 dan 74 Kabupaten/Kota berstatus pandemi level 3 di Pulau Jawa dan Bali, dengan kebijakan pengetatan aktivitas warga di ruang publik guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19. (FOTO : ANTARA/Oky Lukmansyah)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,TEGAL -- Sejumlah pedagang beserta barang dagangannya berada di depan pintu masuk Pasar Pagi, Tegal, Jawa Tengah, Jumat (2/7/2021).

Pemerintah Kota Tegal menutup sebanyak 14 pasar selama satu hari untuk penyemprotan disinfektan guna memutus penyebaran COVID-19, terkait meningkatnya kasus COVID-19 pascalebaran.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement