Jumat 09 Jul 2021 05:24 WIB

BLT Apa Saja yang Disalurkan Pekan Ini? Cek di Sini

BLT Apa Saja yang Disalurkan Pekan Ini? Cek di Sini

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com
 BLT Pandemi Corona
BLT Pandemi Corona

JAKARTA, AYOBANDUNG.COM--Pemerintah rencananya akan menyalurkan bantuan langsung tunai alias BLT penanganan Covid-19 pada pekan ini.

Hal tersebut sesuai instruksi Presiden Joko Widodo yang meminta penyaluran bantuan perlindungan sosial penanganan Covid-19 untuk dipercepat, terutama Program Keluarga Harapan (PKH).

Penguatan program perlindungan sosial dan dukungan kepada UMKM, dilakukan untuk membantu masyarakat selama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

“Perlindungan sosial tadi instruksi Presiden Jokowi agar dilakukan akselerasi pembayarannya minggu ini, terutama PKH untuk dimajukan triwulan ketiga. Ini bisa dibayarkan di bulan Juli sehingga bisa membantu masyarakat,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati secara daring, Senin 5 Juli 2021.

Menkeu menjelaskan, target penerima kartu sembako dinaikkan dari semula 15,93 juta menjadi 18,8 juta. Penyaluran juga dipercepat pada awal Juli 2021.

“Bantuan tunai untuk 10 juta keluarga penerima manfaat selama 2 bulan akan dibayarkan pada bulan Juli. Tadi presiden bahkan meminta minggu ini. Ini sekarang yang sedang dilaksanakan oleh Kementerian Sosial,” ujar Menkeu.

Penyaluran BLT Dana Desa juga dipercepat untuk membantu masyarakat miskin di desa yang terdampak covid 19.

Pemberian BLT desa yang saat ini mencapai 5 juta KPM dinaikkan menjadi 8 juta KPM dan diakselerasi pada Juli 2021.

Untuk program Kartu Prakerja, Presiden Jokowi meminta untuk segera dilakukan penyerapan pada bulan Juli ini.

Sementara bantuan kuota internet diberikan kepada 27,67 juta kepada pelajar, mahasiswa, dan tenaga pendidik. Perpanjangan diskon listrik diberikan kepada 32,6 juta pelanggan hingga September 2021.

“Kami melihat bahwa untuk pelaksanaan PPKM ini perlu tambahan anggaran, terutama perpanjangan diskon listrik. Diskon listrik diberikan kepada 32,6 juta pelanggan akan diperpanjang yang tadinya 6 bulan menjadi 9 bulan, berarti sampai dengan September. Untuk itu, akan diperlukan tambahan alokasi Rp1,91 triliun."

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement