Rabu 07 Jul 2021 12:59 WIB

RSKIA Bandung Direncanakan Khusus Tangani Pasien Covid-19 

RSKI Bandung dapat memfokuskan pelayanan ibu dan anak yang terpapar Covid-19.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Ratna Puspita
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mempertimbangkan rencana untuk mengubah sementara RSKIA menjadi rumah sakit khusus untuk Covid-19. (Foto: Ilustrasi ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di RSKIA Bandung)
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mempertimbangkan rencana untuk mengubah sementara RSKIA menjadi rumah sakit khusus untuk Covid-19. (Foto: Ilustrasi ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di RSKIA Bandung)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mempertimbangkan rencana untuk mengubah sementara RSKIA menjadi rumah sakit khusus untuk Covid-19. Jika terwujud, RSKIA Bandung dapat melayani ibu dan anak yang terpapar Covid-19.

"Kita justru memikirkan itu bagaimana kalau RSKIA sepenuhnya jadi Covid-19 yang ibu anak didorong ke RSUD (Bandung) yang RSUD Covid-19 tarik ke RSKIA," ujar Ketua Harian Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna, Rabu (7/7).

Baca Juga

Ia mengatakan, apabila terjadi maka penanganan Covid-19 lebih terpusat dan pemanfaatan tempat tidur bagi pasien Covid-19 di RSKIA bisa mencapai 250 tempat tidur. Pemkot Bandung saat ini sedang memikirkan apakah rencana tersebut akan berjalan efektif dan bisa diimplementasikan. 

Selain RSKIA, Pemkot Bandung sedang mendorong agar 29 rumah sakit rujukan meningkatkan kapasitas tempat tidur bagi pasien Covid-19 menjadi 60 persen dari total tempat tidur yang ada. Arahan tersebut disampaikan seiring surat edaran Gubernur Jawa Barat yang meminta rumah sakit menambah kapasitas 60 persen. 

"Akan kita dorong, secara keseluruhan di kita sudah banyak di atas 40 persen. RSKIA (Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak) sudah posisi 47 persen walaupun memang ada yang belum ideal seperti yang diharapkan sampai minimal angka 40 persen," ujar dia.

Ia melanjutkan, pihaknya akan terus mengupayakan peningkatan kapasitas tempat tidur seiring kasus Covid-19 yang terus meningkat. Ema menambahkan, anggaran penanganan Covid-19 di Kota Bandung saat ini menggunakan bantuan tidak terduga (BTT) termasuk realokasi anggaran.

Pemkot Bandung juga sedang mendata masyarakat yang terkena dampak Covid-19 kategori non data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) untuk diberikan bantuan. "Kalau (bantuan) DTKS sudah ditangani pusat. Sedang berproses," katanya. Ia mengatakan, besaran anggaran bantuan yang disiapkan untuk masyarakat terkena dampak non DTKS tidak jauh berbeda dengan tahun lalu yaitu Rp 500 ribu. 

"Gambaran pak Tono (Kepala Dinas Sosial), ada 60 ribu warga (non DTKS) tapi belum final," katanya. Pihaknya juga mendorong agar masyarakat bisa terlibat dalam aksi kepedulian terhadap masyarakat yang terkena dampak.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement