REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alfamart segera menghadirkan layanan perbankan digital syariah dari Bank Aladin Syariah. Marketing Director Alfamart, Ryan Alfons Kaloh mengatakan layanan ini masih dalam tahap persiapan baik dari sisi prosedural, teknologi, dan infrastruktur.
"Layanan sedang disiapkan dengan Bank Aladin, tentunya ini memegang teguh pada prinsip-prinsip kepatuhan, ini akan jadi layanan perbankan syariah yang inovatif dan dinantikan," katanya dalam konferensi pers Kerja Sama Bank Aladin, Alfamart, dan Halodoc, Rabu (7/7).
Rencana kerja sama antara Alfamart dengan Bank Aladin ini dilakukan dalam rangka meningkatkan inklusi keuangan syariah. Peluangnya dalam menjangkau masyarakat luas terbuka lebar karena Alfamart punya lebih dari 15 ribu toko di seluruh Indonesia.
Kerja sama akan menjadikan adanya integrasi layanan perbankan Online dan Offline, atau dikenal sebagai Omnichannel. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan kolaborasi ini merupakan salah satu contoh dari penguatan ekosistem digital nasional.
"Untuk membuat ekosistem digital tentu kita tidak bisa sendirian, harus berkolaborasi," katanya.
Perry juga mengatakan, pihaknya senantiasa mendukung perusahaan perbankan digital, perusahaan financial technology (fintech), dan e-commerce dalam rangka mewujudkan ekonomi keuangan yang inklusif. Perry mengatakan BI memproyeksikan bahwa pertumbuhan digital banking di Indonesia akan naik 21,8 persen menjadi Rp 33.300 triliun.