REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Jack Wilshere mengaku terkejut dengan keputusan Mikel Arteta yang jarang memainkan Gabriel Martinelli. Whilshere yang merupakan mantan pemain Arsenal mempertanyakan perlakukan Arteta terhadap pemain mudanya itu.
Musim lalu, pemain berusia 20 tahun tersebut jarang dimainkan, dengan hanya empat kali jadi starter dan 10 kali sebagai pemain pengganti. Wilshere merasa frustrasi dengan minimnya waktu bermain yang diberikan kepada Martinelli. Karena itu ia berharap pemain asal Brasil tersebut bisa mendapatkan waktu bermain yang lebih banyak musim depan.
"Saya terkejut saat Arsenal membutuhkan gol, mereka membutuhkan sesuatu dan dia tidak dimasukkan. Dia adalah tipe pemain yang bisa melakukan itu," kata Wilshere, dikutip dari Mirror, Kamis (21/7).
Wilshere menilai Martinelli merupakan pemain yang rajin berada di dalam kotak penalti. Martinelli pun kerap berada di tempat yang tepat dan pada waktu yang pas.
Sayang, Wilshere menilai Arteta tidak bisa memberikan banyak pelajaran untuk Martinelli. Menurutnya, Martinelli akan jadi lebih baik jika memiliki pengalaman dalam pertandingan besar.
"Saya ingat pertandingan di Chelsea ketika dia mencetak gol itu. Dia menjadi lebih baik dan lebih baik saat pertandingan berlangsung dan para penggemar mendukungnya. Saya senang melihat lebih banyak tentang dia," kata Wilshere.