Senin 26 Jul 2021 17:33 WIB

Gubernur Erzaldi Salurkan Langsung Bansos Ke Warga Bangka

Gubernur Erzaldi berkolaborasi dengan kepala daerah untuk bagikan bansos

Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman (tengah) turun langsung memberikan bantuan sosial kepada masyarakat. Selain sebagai upaya dalam membantu dan meringankan beban masyarakat, bantuan ini dimaksudkan agar masyarakat dapat membatasi kegiatan dalam rangka mendukung pelaksanaan PPKM.
Foto: Pemprov Babel
Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman (tengah) turun langsung memberikan bantuan sosial kepada masyarakat. Selain sebagai upaya dalam membantu dan meringankan beban masyarakat, bantuan ini dimaksudkan agar masyarakat dapat membatasi kegiatan dalam rangka mendukung pelaksanaan PPKM.

REPUBLIKA.CO.ID,  BANGKA SELATAN -- Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman turun langsung memberikan bantuan sosial kepada masyarakat. Bahkan Gubernur Erzaldi tak menunggu lama setelah beberapa wilayah di Bangka Belitung ditetapkan sebagai daerah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 maupun level 4 oleh Pemerintah Pusat.

Selain sebagai upaya dalam membantu dan meringankan beban masyarakat, bantuan ini dimaksudkan agar masyarakat dapat membatasi kegiatan dalam rangka mendukung pelaksanaan PPKM.

"Semoga dengan bantuan ini dapat membantu dan meringankan beban masyarakat. Masyarakat juga bisa membatasi kegiatan dengan tidak banyak keluar rumah," ungkap Erzaldi Rosman. 

Bantuan yang langsung disalurkan adalah Bantuan Beras PPKM 2021 kepada masyarakat Bangka Selatan. Bersama Kapolda Babel, Irjen Pol. Anang Syarif Hidayat dan Danrem 045 Garuda Jaya, Brigjen TNI M. Jangkung Widyanto, penyaluran bantuan dilakukan di Kantor Lurah Teladan, jalan AMD, Toboali, Bangka Selatan, Senin (26/7) 

Selain Bantuan Beras PPKM 2021, gubernur juga menyerahkan Bantuan Sosial Tunai (BST), Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di wilayah itu. Sebanyak 54 KPM yang terdata menerima bantuan.

Bangka Selatan yang ditetapkan sebagai daerah PPKM Level 3 tentu saja memiliki konsekuensi untuk melaksanakan protokol kesehatan dan pembatasan kegiatan masyarakat yang lebih ketat. 

Selain menyalurkan bantuan, kehadiran gubernur bersama forkopimda juga untuk memastikan pelaksanaan PPKM di kabupaten paling selatan di provinsi ini berjalan dengan baik. Petugas di lapangan dalam menjalankan tugas harus dilakukan dengan tegas namun tetap humanis. 

"PPKM dilaksanakan dengan satu tujuan yaitu menekan penyebaran Covid-19. Oleh karenanya harus didukung oleh seluruh masyarakat," ungkapnya. 

Melanjutkan koordinasi dan kolaborasi, Gubernur Erzaldi bersama Bupati Bangka Selatan, Reza Herdavid serta Forkopimda menggelar rapat koordinasi setelah melaksanakan penyerahan bantuan. Meskipun pada hari sebelumnya telah dilakukan rapat yang sama secara virtual. 

"Kunci keberhasilan PPKM adalah sinergitas dan kolaborasi yang baik antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan forkopimda," pungkasnya. Tak lupa gubernur berpesan kepada masyarakat Bangka Selatan, selain membatasi kegiatan juga diharuskan untuk terus memakai masker.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement