Rabu 11 Aug 2021 15:45 WIB

Guru Diminta Tingkatkan Keterampilan di Masa Pandemi

PPKM menyebabkan sekolah wajib sepenuhnya diselenggarakan secara daring.

Rep: Muhyiddin/ Red: Ilham Tirta
Sejumlah guru mengikuti pelatihan mengajar secara daring (ilustrasi).
Foto: Antara/Syifa Yulinnas
Sejumlah guru mengikuti pelatihan mengajar secara daring (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 500 guru dari SD, SMP, SMA, dan SMK se-Jakarta Barat mengikuti Program Peningkatan Kompetensi yang digelar Fakultas Psikologi Universitas Mercubuana dan Pusat Pengembangan Kompetensi Pendidik, Tenaga Kependidikan dan Kejuruan (P2KPTK2) Jakarta Barat pada 9-15 Agustus 2021. Ratusan guru itu pun diminta meningkatkan wawasan dan keterampilannya di masa pandemi Covid-19.

“Guru-guru harus tetap meningkatkan wawasan, keterampilan, dan kompetensinya. Terlebih lagi kondisi saat PPKM Darurat, menyebabkan sekolah wajib sepenuhnya diselenggarakan secara daring,” ujar Dekan Fakultas Psikologi Mercubuana Jakarta, Setiawati Intan Savitri dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Rabu (11/8).

Menurut dia, pembelajaran daring membutuhkan kiat-kiat dan cara-cara kreatif dalam kegiatan belajar mengajar (KBM), sehingga siswa bisa tetap terlibat penuh dalam pembelajaran dan tetap berprestasi. “Sehingga peningkatan kompetensi guru harus tetap dilaksanakan. Universitas Mercubuana dalam hal ini Fakultas Psikologi berjanji mendukung terus kompetensi guru, untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia,” kata dia.

Dia pun menyambut baik permohonan kerja sama dari P2KPTK2 tersebut dengan menggunakan Program Pengabdian Masyarakat (PPM), yang merupakan kewajiban para dosen dalam Tridharma Perguruan Tinggi. Sementara itu, Kepala pusat P2KPTK2 Jakarta Barat, Riza Al-Manfaluthi menjelaskan, pada dasarnya P2KPTK2 memiliki salah tugas dan fungsi meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga pendidik, yang merupakan program rutin berdasarkan APBD Pemprov DKI.

Namun, menurut dia, pada masa Pandemi Covid-19, anggaran peningkatan kompetensi pendidik harus difokuskan pada kegiatan penanggulangan pandemi Covid-19. “Sehingga kita berupaya tetap menjalankan program itu dengan menggandeng universitas, di antaranya adalah Fakultas Psikologi  Universitas Mercu Buana Jakarta,” kata dia.

Tema yang diusung dalam pelatihan daring kali ini adalah “Peningkatan Kompetensi Pendidikan Karakter”. Program peningkatan kompetensi guru ini menghadirkan beberapa narasumber dari Universitas Mercubuana. Kegiatan ini diharapkan bisa tetap berlangsung untuk memajukan kualitas pendidikan Indonesia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement