Senin 16 Aug 2021 08:43 WIB

Diego Simeone tak Habis Pikir dengan Keputusan Wasit

Wasit memberikan tim tuan rumah hadiah tendangan penalti via VAR.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone.
Foto: EPA-EFE/Jose Manuel Vidal
Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone.

REPUBLIKA.CO.ID, VIGO -- Atletico Madrid memulai upaya mempertahankan titel La Liga Spanyol dengan torehan kemenangan, 2-1, atas Celta Vigo pada pekan pertama La Liga, Ahad (15/8) malam WIB. Dua gol Los Rojiblancos dalam lawatan ke kandang Celta Vigo itu diborong oleh winger asal Argentina, Angel Correa.

Menerima sodoran umpan dari Thomas Lemar, Correa melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti pada menit ke-23. Bola sepakan Correa itu bersarang di pojok atas gawang Vigo dan membawa El Atleti unggul, setidaknya hingga menit ke-59.

Pasalnya, Celta Vigo berhasil menyamakan kedudukan via eksekusi penalti Iago Aspas. Wasit memberikan tim tuan rumah hadiah tendangan penalti via Video Assistant Referee (VAR). Marcos Llorente diduga melakukan handball saat tengah berebut bola dengan Aspas. Correa akhirnya menjadi pahlawan kemenangan Atletico setelah mencetak gol keduanya pada menit ke-64 setelah menerima sodoran umpan dari Saul Niguez.

Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, menyoroti keputusan kontroversial wasit saat memberikan hukuman penalti buat anak-anak asuhnya. Menurut pelatih asal Argentina itu, wasit melakukan kesalahan lantaran Llorente tidak melakukan handball. Pada saat itu, bola bergerak liar dan secara tidak sengaja bergulir ke arah tangan Llorente.

''Saat kami melakukan diskusi wasit, sangat sulit untuk memahami kriteria handball. Apa yang bisa dikategorikan handball dan apa yang tidak. Saya masih percaya, penerapan VAR di kompetisi ini adalah hal bagus. Namun, wasit seharusnya mengambil keputusan sesuai dengan apa yang dilihatnya di atas lapangan,'' ujar Simeone seperti dilansir Marca, Senin (16/8).

Terlepas dari keputusan kontroversial wasit tersebut, Simeone mengaku puas dengan respons yang diberikan anak-anak asuhnya pasca-kebobolan via tendangan penalti. Meski sempat mengalami penurunan performa, terutama pada awal babak kedua, Los Rojiblancos bisa bangkit dan kembali mencetak gol.

''Babak pertama, kami tampil cukup apik. Kami menciptakan begitu banyak peluang. Pada awal babak kedua, intensitas permainan kami sedikit berkurang. Namun, tim merespons dengan baik lewat torehan gol. Di laga-laga sebelumnya, kami selalu membahas soal mencari solusi di berbagai situasi. Ini sudah biasa kami lakukan,'' jelas Simeone.

Klasemen La Liga Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement