REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Perusahaan transportasi Malaysia Rapid KL mengumumkan menutup sementara layanan transportasi publik di bawahnya. Transportasi jenis light rail transit (LRT), mass rapid transit (MRT) di beberapa rute dan Monorel Kuala Lumpur Sabtu (21/8) mulai pukul 09.00 hingga 15.00 ditutup untuk menjaga keamanan publik.
Rapid KL melalui akun Instagramnya menginformasikan bahwa penutupan tersebut melibatkan jalur LRT Ampang dan Sri Petaling, jalur LRT Kelana Jaya, jalur MRT Kajang dan seluruh jalur monorail KL. Untuk rute Ampang dan Sri Petaling melibatkan stasiun Chan Sow Lin, Hang Tuah, Masjid Jamek, Sultan Ismail, Pudu, Plaza Rakyat, Bandaraya dan Cheras.
Sedangkan untuk jalur Kelana Jaya, stasiun yang terlibat adalah Kampung Baru, Masjid Jamek, KL Sentral, Abdullah Hukum, Dang Wangi, Pasar Seni dan Bangsar. Jalur MRT Kajang yang melibatkan Taman Pertama, Cochrane, Bukit Bintang, Pasar Seni, Maluri, Tun Razak Exchange, Merdeka dan Muzium Negara juga ditutup.
Loket kartu konsesi MyRapid di stasiun LRT Pasar Seni juga ditutup sementara sedangkan stasiun yang tidak terlibat tetap beroperasi seperti biasa. Sebelumnya Istana Negara melaporkan akan menjadwalkan pelantikan Ismail Sabri Yaakob sebagai Perdana Menteri Malaysia kesembilan pada pukul 14.00 di Istana Negara.
Sementara itu beredar kabar pula melalui sosial media akan ada unjuk rasa di Dataran Merdeka, Kuala Lumpur.