In Picture: Panen Dini Bengkuang di Kediri
Red: Mohamad Amin Madani

Petani mengangkut bengkuang berukuran kecil saat panen dini di area persawahan Desa Gampengrejo, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (25/9/2021). Sejumlah petani di daerah tersebut terpaksa memanen bengkuang pada umur tanam tiga bulan dari normalnya 4 bulan karena rendahnya harga jual dua pekan terakhir dari sebelumnya Rp3.000 menjadi hanya Rp700 per kilogram dan dikhawatirkan akan semakin menurun memasuki musim panen. | Foto: ANTARA/Prasetia Fauzani

Petani menata bengkuang berukuran kecil saat panen dini di area persawahan Desa Gampengrejo, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (25/9/2021). Sejumlah petani di daerah tersebut terpaksa memanen bengkuang pada umur tanam tiga bulan dari normalnya 4 bulan karena rendahnya harga jual dua pekan terakhir dari sebelumnya Rp3.000 menjadi hanya Rp700 per kilogram dan dikhawatirkan akan semakin menurun memasuki musim panen | Foto: ANTARA/Prasetia Fauzani
REPUBLIKA.CO.ID,KEDIRI -- Petani mengangkut bengkuang berukuran kecil saat panen dini di area persawahan Desa Gampengrejo, Kediri, Jawa Timur, Sabtu (25/9/2021).
Sejumlah petani di daerah tersebut terpaksa memanen bengkuang pada umur tanam tiga bulan dari normalnya 4 bulan karena rendahnya harga jual dua pekan terakhir dari sebelumnya Rp3.000 menjadi hanya Rp700 per kilogram dan dikhawatirkan akan semakin menurun memasuki musim panen.