REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Pemerintah Kota Kendari bersama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menandatangani program kerja sama terkait percepatan digitalisasi program "Smart City" di kota itu. Penandatanganan MoU atau nota kesepahaman tersebut dilakukan oleh Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir didampingi Sekda Kota Kendari, Nahwa Umar bersama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, di Kendari, Selasa (5/10).
"Kerja sama ini akan semakin menguatkan pengelolaan keuangan daerah agar bisa berjalan secara profesional. Semoga bisa berjalan dengan baik dan semakin berkembang dalam semua hal. Membawa Kota Kendari menjadi kota yang maju dan membanggakan Indonesia," kata Sulkarnain Kadir.
Melalui Program BNI Smart City, diharapkan memberikan solusi terintegrasi melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi, demi menciptakan efisiensi, memperbaiki peningkatan pelayanan publik, dan meningkatkan kesejahteraan warga. "Serta Penyediaan Layanan Perbankan digital dalam Pembayaran Pajak dan Retribusi Daerah, UMKM serta SIM Rumah Sakit," kata wali kota.
BNI juga memberikan solusi 6 konsep utama dalam Smart City, yaitu Smart People, Smart Governance, Smart Infrastrukture, Smart Environment, Smart Economy dan Smart Society. "Program ini tidak hanya berfokus pada pengembangan Ekosistem pada Kota tujuan, tetapi turut mendukung program dan memberikan solusi terkait digitalisasi Kabupaten/Kota," ujarnya.