Rabu 03 Nov 2021 00:09 WIB

In Picture: Pidato Presiden Joko WIdodo pada KTT COP 26 di Glasgow

Menurut Jokowi Indonesia akan terus berkontribusi dalam penanganan perubahan iklim..

Rep: Laily Rachev/ Red: Yogi Ardhi

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato di KTT Perubahan Iklim PBB (COP26) di Glasgow, Skotlandia, Inggris, Senin (1/11/2021). (FOTO : Antara/Biro Pers Media Kepresidenan/Laily Rac)

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato di KTT Perubahan Iklim PBB (COP26) di Glasgow, Skotlandia, Inggris, Senin (1/11/2021). (FOTO : Antara/Biro Pers Media Kepresidenan/Laily Rac)

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya berjalan di sela-sela menghadiri KTT Perubahan Iklim PBB (COP26) di Glasgow, Skotlandia, Inggris, Senin (1/11/2021). (FOTO : Antara/Biro Pers Media Kepresidenan/Laily Rac)

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato di KTT Perubahan Iklim PBB (COP26) di Glasgow, Skotlandia, Inggris, Senin (1/11/2021). (FOTO : Antara/Biro Pers Media Kepresidenan/Laily Rac)

Presiden Indonesia Joko Widodo berbicara saat upacara pembukaan Konferensi Perubahan Iklim PBB COP26 di Glasgow, Skotlandia, Senin 1 November 2021. (FOTO : Yves Herman/Pool via AP)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, GLASGOW -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato pada KTT Pemimpin Dunia tentang Perubahan Iklim atau COP26 di Scottish Event Campus, Glasgow, Skotlandia, Senin (1/11).

Dalam pidatonya Jokowi menyampaikan Indonesia akan terus berkontribusi dalam penanganan perubahan iklim yang menjadi ancaman besar bagi kemakmuran dan pembangunan global.

 

Menurutnya, solidaritas, kemitraan, kerja sama, dan kolaborasi global merupakan kunci. Hal ini disampaikannya saat berbicara

Tak hanya itu, Indonesia juga telah memulai rehabilitasi hutan mangrove seluas 600 ribu hektare sampai 2024 yang merupakan terluas di dunia. Indonesia juga telah merehabilitasi 3 juta lahan kritis antara 2010-2019.

 

sumber : Antara Foto
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement