In Picture: Vaksinasi Covid-19 bagi Siswa Madrasah di Kediri
Pemerintah akan menggunakan 6,4 juta dosis vaksin Sinovac untuk anak..
Rep: Prasetia Fauziani/ Red: Yogi Ardhi
Seorang anak memperlihatkan kartu vaksinasi usai mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Kediri, Jawa Timur, Selasa (14/12/2021). Pemerintah akan menggunakan 6,4 juta dosis vaksin Sinovac untuk anak hingga akhir Desember 2021. (FOTO : Antara/Prasetia Fauzani)
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Difteri Tetanus (DT) kepada murid kelas satu saat bulan imunisasi anak sekolah (BIAS) di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Kediri, Jawa Timur, Selasa (14/12/2021). BIAS diselenggarakan secara serentak di sejumlah daerah sebanyak dua kali dalam setahun guna menjamin pelajar mendapatkan perlindungan terhadap penyakit campak, difteri, dan tetanus. (FOTO : ANTARA/Prasetia Fauzani/hp.)
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Difteri Tetanus (DT) kepada murid kelas satu saat bulan imunisasi anak sekolah (BIAS) di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Kediri, Jawa Timur, Selasa (14/12/2021). BIAS diselenggarakan secara serentak di sejumlah daerah sebanyak dua kali dalam setahun guna menjamin pelajar mendapatkan perlindungan terhadap penyakit campak, difteri, dan tetanus. (FOTO : ANTARA/Prasetia Fauzani/hp.)
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada anak-anak di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Kediri, Jawa Timur, Selasa (14/12/2021). Pemerintah akan menggunakan 6,4 juta dosis vaksin Sinovac untuk anak hingga akhir Desember 2021. (FOTO : Antara/Prasetia Fauzani)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Seorang anak memperlihatkan kartu vaksinasi usai mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Kediri, Jawa Timur, Selasa (14/12/2021). Pemerintah akan menggunakan 6,4 juta dosis vaksin Sinovac untuk anak hingga akhir Desember 2021.
sumber : Antara Foto
Advertisement