Sabtu 18 Dec 2021 02:04 WIB

PLN Bakal Terangi Destinasi Wisata dengan Energi Bersih

PLN akan mendukung penuh kawasan pariwisata yang menonjolkan Green Tourism

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Gita Amanda
Ilustrasi green tourism. PLN akan mendukung penuh kawasan pariwisata yang menonjolkan Green Tourism.
Foto: ANTARA/M Ibnu Chazar
Ilustrasi green tourism. PLN akan mendukung penuh kawasan pariwisata yang menonjolkan Green Tourism.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komitmen PT PLN (Persero) untuk mendukung target pemerintah mencapai net zero emission pada 2060 juga menjangkau sektor pariwisata. Hal ini seiring dengan Deklarasi Glasgow untuk Aksi Iklim dalam Pariwisata pada Konferensi Perubahan Iklim PBB COP26 yang mendorong rencana global yang konsisten untuk aksi iklim dalam pariwisata.  

Executive Vice President of Engineering and Technology PLN, Zainal Arifin menyatakan PLN akan mendukung penuh kawasan pariwisata yang menonjolkan Green Tourism dengan menyediakan energi listrik dari pembangkit energi baru terbarukan (EBT). 

"Jadi untuk kawasan wisata yang menonjolkan Green Tourism kita akan support energi listriknya juga dengan green energy," tegasnya, Jumat (17/12).

Salah satu contoh konkret PLN dalam mendukung pemenuhan suplai listrik di kawasan Green Tourism di Indonesia adalah dengan melakukan upaya konversi ke pembangkit berbasis EBT pada destinasi yang masih mengandalkan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Saat ini, destinasi pulau terluar masih mengandalkan PLTD, yang selain mahal juga menimbulkan polusi CO2.