REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saham PT Modernland Realty Tbk dengan kode emiten MDLN resmi dibuka kembali di seluruh pasar pada sesi pertama perdagangan efek hari ini (20/12). Sebelumnya saham MDLN sempat mengalami suspensi atau penghentian sementara aktivitas perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Suspensi dicabut setelah manajemen MDLN menyampaikan laporan telah efektifnya restrukturisasi obligasi global milik perseroan. Obligasi terdiri atas Guaranteed Senior Notes 2021 senilai 150 juta dolar AS dan Guaranteed Senior Notes 2024 berjumlah 240 juta dolar AS.
"Perseroan berterima kasih atas kesabaran dan komunikasi yang terjalin dengan baik dengan para shareholders. Perseroan berharap perekonomian akan terus mengalami pemulihan kedepannya sehingga sektor properti pun kembali bergairah dan membawa keuntungan bagi perseroan khususnya dan pelaku properti secara luas," kata President Director PT Modernland Realty Tbk, William Honoris, dalam keterangan tertulisnya.
Manajemen telah mengumumkan restrukturisasi kedua obligasi global itu yang mulai efektif berlaku pada Jumat (17/12) lalu. Hal itu berlaku setelah ditandatanganinya Perjanjian Wali Amanat (indenture) antara perseroan beserta anak usaha dengan Bank of New York Mellon London Branch selaku wali amanat atau trustee, Bank of New York Mellon Singapore Branch selaku Collateral Agent Offshore Notes Security Agent dan Bank CIMB Niaga selaku Onshore Notes Security Agent.
Perseroan berhasil merampungkan semua dokumen legal dan administrasi yang dibutuhkan terkait Perjanjian Wali Amanat sebelum tenggat waktu yang ditentukan pada 31 Desember 2021. Sementara, hingga kuartal III 2021, perseroan berhasil mencatatkan marketing sales sebesar Rp 1,09 triliun. Segmen residensial berkontribusi sebesar Rp 902,47 miliar, segmen industrial Rp 77,67 miliar serta segmen hospitality Rp 106,15 miliar.