REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Ratusan pengunjung obyek wisata pantai selatan Kabupaten Sukabumi menjalani vaksinasi Covid-19 di gerai vaksin pos pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Keberadaan pos ini untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lokasi wisata.
Sebelumnya, Polres Sukabumi menyiapkan sebanyak delapan titik gerai vaksinasi di sepanjang jalur pantai Kabupaten Sukabumi. '' Gerai vaksin yang disebar di delapan titik tersebut bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di tempat wisata,'' ujar Kapolres Sukabumi, AKBP Dedy Darmawansyah kepada wartawan, Ahad (26/12). Di mana dengan disiapkannya gerai vaksin para pengunjung bisa berwisata dengan nyaman dan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Ke delapan gerai vaksin ini berada di Pantai Batu Bentang, Pantai Istana Presiden, Pantai Citepus, Pantai Istiqomah, Pantai SBH, Pantai Ketapang Condong, Pantai Karanghawu, dan Pantai Cibangban. Ia mencontohkan pada Sabtu (25/12) pihaknya berhasil memvaksin ratusan wisatawan dan warga sekitar.
'' Vaksinasi pada Sabtu berhasil dilakukan kepada 388 orang untuk dosis 1 dan 44 orang dosis 2,'' ungkap Dedy. Selain menggelar vaksinasi, polres juga sambil membagikan ratusan sembako kepada penerima vaksin.
Dedy menuturkan, polres juga membentuk tim patroli PeduliLindungi. Di mana anggota polres yang dilengkapi dengan barcode tag melakukan patroli dan mengecek secara aktif setiap pengunjung untuk melakukan scan barcode yang ada di aplikasi "PeduliLindungi''.
Sehingga kata Dedy, pengunjung yang belum divaksin bisa terdeteksi. Nantinya bagi yang belum divaksinasi akan diarahkan ke gerai vaksin.
Kasi Humas Polres Sukabumi Ipda Aah Saepul Rohman, keberadaan gerai itu mulai dibuka sejak Sabtu 18 Desember 2021 lalu. Petugas berharap para wisatawan, pedagang atau warga sekitar kawasan wisata yang belum divaksin dapat memanfaatkan keberadaan gerai vaksinasi untuk divaksin.
Nantinya tim gabungan akan mengarahkan para pengunjung wisata yang belum divaksin ke gerai vaksinasi. Bagi para wisatawan atau masyarakat yang diarahkan petugas kata Aah, akan langsung dilayani petugas kesehatan dari dinas terkait yang telah disiapkan.
Setelah dinilai memenuhi syarat dan lolos pemeriksaan kesehatan, maka akan langsung divaksin dan seluruh tahapan pemeriksaan sampai penyuntikan diberikan secara gratis. '' Kami juga mengimbau kepada para wisatawan atau masyarakat yang akan berkunjung di pantai untuk mempersiapkan aplikasi PeduliLindungi dan kartu vaksin,'' imbuh dia.
Untuk kegiatan di pantai akan disiapkan petugas yang membawa QR Code atau Barcode untuk mengecek yang sudah divaksin dalam aplikasi PeduliLindungi. Salah seorang pengunjung lokal dari Cibadak, Kabupaten Sukabumi Heru S (28 tahun) mengatakan, pengunjung menyambut baik adanya gerai vaksinasi di lokasi wisata. '' Warga yang belum divaksin bisa disini mengikutinya,'' katanya.