Evaluasi Mudik Natal, Ini yang Dilakukan Pemprov Jawa Tengah

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Muhammad Fakhruddin

Evaluasi Mudik Natal, Ini yang Dilakukan Pemprov Jawa Tengah (ilustrasi).
Evaluasi Mudik Natal, Ini yang Dilakukan Pemprov Jawa Tengah (ilustrasi). | Foto: Republika/Thoudy Badai

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Kendati prediksi jumlah pemudik pada libur Natal tahun ini meleset, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah terus memantau pergerakan mobilitas masyarakat hingga akhir pekan atau masa libur Tahun Baru nanti.

“Kami akan terus memantau apakah akan terjadi lonjakan sampai akhir pekan nanti,” ungkap Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, usai memimpin evaluasi pelaksanaan mudik Natal tahun 2021, di Semarang, Senin (27/12).

Di lain pihak, gubernur mengapresiasi masyarakat yang sudah mendukung program pemerintah untuk tidak mudik selama libur Natal dan Tahun Baru. Sebab dari evaluasi mudik Natal kali ini tidak terjadi peningkatan berarti terkait dengan mobilitas masyarakat ke Jawa Tengah.

Semula, sebanyak 4 juta pemudik bakal masuk ke Jawa Tengah. “Namun pada kenyataannya tidak sampai satu juta pemudik yang terpantau masuk ke wilayah Provinsi Jawa Tengah,” tambahnya.

Baca Juga

Artinya, masyarakat telah mendukung Pemerintah dalam rangka meminimalisir risiko penularan Covid-19 pada momentum libur Natal kali ini.

Gubernur juga berharap, masyarakat juga tetap di tempat masing- masing pada saat momentum libur tahun baru nanti dan masyarakat tetap ikhlas mendukung agar libur tahun baru nanti juga tetap seperti ini.

“Insyaallah anda bisa berkegiatan dengan nyaman setelahnya. Apalagi sudah divaksin, prokesnya  tetap dilaksanakan dengan ketat dan yang penting juga tidak membuat kerumunan,” tambahnya.

Ganjar juga meminta masyarakat tidak merayakan tahun baru dengan berlebihan. Ia meminta agar masyarakat tidak menggelar pesta kembang api, berkerumun dan melakukan Kegiatan- kegiatan secara beramai- ramai.

“Kalau ini bisa kita lakukan bersama- sama, Jawa Tengah bisa mengendalikan potensi kenaikan kasus Covid-19 uai momentum libur Natal dan tahun baru kali ini,” tandas Ganjar.

Dari data Posko Pemantauan Pelayanan Natal dan Tahun Baru 2021. jumlah kendaraan yang masuk ke Jawa tengah periode 17  hingga 24 Desember 2021 terpantau sebanyak 895.838. Sementara untuk penumpang transportasi umum yang masuk ke Jawa Tengah pada periode yang sama tercatat hanya sebanyak  293.492 orang.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Awas! Libur Tahun Baru Prediksi Kunjungan Tempat Wisata Bakal Melonjak

Libur Natal, Kunjungan Wisata di Sleman Naik

Polda Jatim Batasi Pergerakan di Rest Area

Omicron Terdeteksi, Luhut: Kasus Covid-19 di Indonesia Tetap Rendah

Bertambah 47 Kasus, Pemprov DKI: Covid-19 Masih Alami Kenaikan

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark