Rabu 05 Jan 2022 21:34 WIB

Resmikan Pasar Djohar, Presiden : Saya Titip Jangan Jadi Pasar Kotor dan Bau

Bangunan pasar Djohar ini merupakan bangunan cagar budaya dan landmark kota Semarang

Rep: bowo pribadi/ Red: Hiru Muhammad
Presiden Joko Widodo saat meresmikan Pasar Djohar , Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (5/1). 
Foto: Republika/bowo pribadi
Presiden Joko Widodo saat meresmikan Pasar Djohar , Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (5/1). 

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG—Resmikan pemanfaatan kembali Pasar Djohar, Kota Semarang, Presiden Joko Widodo mewanti- wanti agar aset perekonomian masyarakat sekaligus landmark Kota Semarang tersebut dijaga kebersihan serta keamanannya.

Presiden ingin, pasar yang sudah dibangun kembali menjadi lebih bagus dan tertata tersebut tetap  bersih dan nyaman untuk aktivitas perekonomian warga Kota semarang. “Jangan sampai menjadi pasar yang kotor dan berbau,” katanya, saat memberikan sambutan pada persemian pasar Djohar Kota Semarang, Rabu (5/1).

Baca Juga

Menurut Presiden, hari ini masyarakat bisa memanfaatkan pasar yang telah dibangun kembali oleh Kementerian Pekerjaan umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tersebut untuk berbagai aktivitas perekonomian.

“Ada petani yang memproduksi bawang merah, bawang putih dibawa kemana, Di bawa ke pasar. Yang memproduksi tahu, yang memproduksi tempe akan diarahkan ke konsumen lewatnya apa, lewatnya pasar,” jelasnya.