Anak Usia 6-11 Tahun di Banjarnegara Mulai Divaksin
Red: Muhammad Fakhruddin
Anak Usia 6-11 Tahun di Banjarnegara Mulai Divaksin (ilustrasi). | Foto: Antara/Anis Efizudin
REPUBLIKA.CO.ID,PURWOKERTO -- Pelaksana Harian Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah Syamsudin menginformasikan bahwa anak-anak usia 6-11 tahun di wilayah setempat telah mulai mendapatkan vaksinCOVID-19 secara bertahap.
"Totalnya ada sebanyak 94.736 anak di wilayah Banjarnegara yang menjadi sasaran vaksinasi COVID-19," katanya melalui siaran pers yang diterima di Purwokerto, Kamis (6/1/2022).
Dia mengatakan sebagian besar sasaran vaksin merupakan siswa dari Sekolah Dasar yang ada di Banjarnegara. "Vaksin yang digunakan sebagaimana ditentukan oleh pemerintah adalah vaksin Sinovac," katanya.
Dia menambahkan vaksinasi bagi anak ini juga akan mendukung kegiatan pembelajaran tatap muka di sekolah yang sudah mulai dilaksanakan di Kabupaten Banjarnegara.
"Harapannya kegiatan belajar mengajar bisa berjalan lancar, aman, dan anak-anak tetap sehat," katanya.
Dia juga menambahkan vaksinasi bagi anak usia 6 - 11 tahun di Kabupaten Banjarnegara ini sesuai dengan peraturan mengenai daerah yang diperbolehkan menggelar vaksin untuk anak usia 6-11 tahun yaitu kabupaten/kota dengan capaian vaksinasi umum lebih dari 70 persen dan cakupan vaksinasi lansia sudah melebihi 60 persen.
"Alhamdulillah, cakupan vaksinasi di Kabupaten Banjarnegara sudah di angka 73,48 persen untuk sasaran umum dan 77 persen untuk sasaran lansia. Sehingga saat ini kami bisa melaksanakan vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun," katanya.
Dia mengatakan cakupan vaksin COVID-19 tersebut juga telah menempatkan posisi Kabupaten Banjarnegara pada urutan ke-19 se-Jawa Tengah. "Selain itu juga urutan ke-13 untuk cakupan vaksinasi COVID-19 bagi lansia," katanya.
Pihaknya juga mengucapkan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam menyukseskan percepatan program vaksinasi di Banjarnegara. "Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah bekerja keras hingga saat ini Kabupaten Banjarnegara tidak lagi di urutan terbawah terkait capaian vaksinasi COVID-19," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
