Tim SAR Temukan ABK Korban Tenggelam Pantai Sodong Cilacap
Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
Tim SAR saat upaya pencarian korban tenggelam di Pantai Sodong. | Foto: Dokumen.
REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan jenazah kedua korban tenggelam di perairan selatan Pantai Sodong Kecamatan Adipala Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, pada hari ketiga pencarian.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan, korban ditemukan pada Senin (17/1) pukul 13.10 WIB dari lokasi kejadian ke arah tenggara dengan jarak sekitar 5.25 NM dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban ditemukan saat kita sedang melakukan penyisiran dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) dan melihat sesosok benda sedang mengambang, kemudian setelah kita dekati itu korban yang kita cari dan langsung kita evakuasi ke daratan," ujar Nyoman, Senin (17/1).
Korban ditemukan atas nama Toni (45 tahun) warga Kelurahan Tegal Kamulyan, Kecamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap. Jenazah korban dibawa ke RSUD Cilacap untuk penanganan lebih lanjut.
Korban pertama atas nama Juweni (55 tahun), warga Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap, ditemukan pada Ahad (16/1) pukul 16.05 WIB.
Sebelumnya dikabarkan korban tenggelam pada Sabtu (15/1) siang saat sedang menjaring ikan bersama 12 ABK di perairan selatan Pantai Sodong, Kecamatan Adipala, Cilacap. Namun naas, datang ombak tinggi yang menghantam kapal tersebut dan 10 ABK berhasil menyelamatkan diri, sedangkan dua ABK tenggelam.
Dengan ditemukannya seluruh korban dalam kecelakaan Kapal Nelayan Intan Kamulyan di perairan Pantai Sodong, maka secara resmi Operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.