Rabu 19 Jan 2022 16:17 WIB

Petenis Indonesia Christopher Rungkat Petik Kemenangan Pertama di Australian Open 2022

Kemenangan Christo/Treat bisa dikatakan kejutan sebab keduanya berstatus wildcard.

Red: Endro Yuwanto
Petenis Indonesia Christopher Rungkat. Christo yang berpasangan dengan Treat Huey asal Filipina memastikan kemenangan pertama pada sektor ganda turnamen Grand Slam Australian Open 2022, Rabu (19/1/2022).
Foto: ANTARA /NOVA WAHYUDI
Petenis Indonesia Christopher Rungkat. Christo yang berpasangan dengan Treat Huey asal Filipina memastikan kemenangan pertama pada sektor ganda turnamen Grand Slam Australian Open 2022, Rabu (19/1/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petenis Indonesia Christopher Rungkat dan Treat Huey asal Filipina memastikan kemenangan pertama pada sektor ganda turnamen Grand Slam Australian Open 2022. Keduanya melaju ke babak kedua setelah mengalahkan Edouard Roger-Vasselin (Prancis)/Rohan Bopanna (India) di lapangan lima Melbourne Park, Victoria, Australia, Rabu (19/1/2022), dengan skor 3-6, 7-6(2), 6-2.

Christo, sapaan akrab Christopher Rungkat, dan Treat Huey mengawali perjalanan di turnamen grand slam pembuka musim ini dengan tidak mudah. Ganda asal Asia Tenggara ini harus berjuang keras dan bahkan sempat kehilangan set pertama.

Baca Juga

Kemenangan Christo/Treat Huey dapat dikatakan sebagai kejutan. Sebab, keduanya datang dengan status wildcard. Lebih dari itu, Christo/Treat Huey juga berada jauh di bawah peringkat sang lawan.

Christo berada di urutan 152 dunia dan sang partner di posisi 137. Sedangkan Edouard Roger-Vasselin berada di peringkat 44 dunia dan Rohan Bopanna di urutan 43.

Namun pada pertandingan hari ini, Christo/Treat Huey membuktikan kehadirannya bukan sekadar pelengkap di Australian Open. Berdasarkan statistik, Christo/Treat sukses melakukan ace sebanyak enam kali.

Keduanya juga tak membuat double faults sama sekali selama pertandingan berlangsung. Servis pertama keduanya 75 persen menghasilkan poin.

Namun, Christo/Treat tampaknya harus mengevaluasi permainan, khususnya saat mengembalikan servis dari lawan. Berkaca dari statistik pertandingan pertama, keduanya hanya berhasil mengembalikan bola sebanyak 20 kali dari 70 servis pertama yang dilakukan oleh lawan atau hanya 28 persen.

Terlepas dari statistik tersebut, kemenangan pertama ini membuat Christo/Treat lebih percaya diri mengarungi Australian Open 2022. Pada pertandingan selanjutnya, ganda gado-gado ini masih menunggu pemenang dari laga unggulan 16 Andrey Golubev (Kazakhstan)/Franko Skugor (Kroasia) versus wakil tuan rumah Dane Sweeny/Li Tu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement