Senin 21 Feb 2022 09:46 WIB

Nasihat Buya Hamka untuk Mendapat Kemudahan Rezeki

Buya Hamka memberi nasihat untuk meminta ampun untuk mendapat rezeki.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Muhammad Hafil
Saran Prof Hamka untuk Mendapat Kemudahan Rezeki. Foto:   Buya Hamka dan isterinya
Foto: Google.com
Saran Prof Hamka untuk Mendapat Kemudahan Rezeki. Foto: Buya Hamka dan isterinya

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Meminta ampun kepada Allah SWT menjadi solusi bagi masalah yang sedang dihadapi. Allah SWT akan memberikan rezeki yang tak disangka-sangka kepada hambanya yang selalu meminta ampun.

Hal ini Allah SWT terangkan dalam surah Nuh ayat 10-12. Dalam ayat 10 Allah SWT berfirman yang artinya.

Baca Juga

"Lalu aku katakan; "Mohonlah ampunan kepada Tuhan kamu! Sesungguhnya Tuhan itu adalah songot sudi membei ampun." 

Buya Hamka dalam tafsirnya mengatakan, apabila Allah SWT telah memberi ampun segala pekerjaan jadi mudah, dada sendiri pun jadi lapang dan perjalanan hidup menjadi terang benderang.

"Karena ampunan Allah SWT adalah cahaya hidup," katanya.

Prof Hamka menegaskan, sebagai salah satu kelanjutan dari ampunan Allah SWT ialah kemakmuran dan kesuburan. Hal ini Allah tegaskan melalui ayat 11 yang artinya.

"Niscaya akan Dia kirim kepada kamu hujan lebat dari langit." 

Artinya hujan lebat membawa banyak kesan bagi kehidupan. Karena dari air segala sesuatu jadi hidup dan subur. Udara yang nyaman karena hujan pun memberi bekas yang besar sekali bagi menyelesaikan fikiran dan membuka pintu rezeki.

Dalam ayat 12 yang artinya. "Dan akan dibantunya kamu dengan harta benda."

Yaitu kekayaan yang akan berlipat gandakan, karena kesuburan dan fikiran yang terbuka, ilham Ilahi yang tidak berkeputusan. Karena perut yang kenyang menimbulkan fikiran-fikiran yang segar. 'Dan anak turunan."

Karena belumlah lengkap kebanggaan karena harta benda walaupun berlimpah-limpah kalau orang tidak mempunyai "baniin", artinya anak, cucu dan cicit, keturunan sambung bersambung. Maka anak-anak keturunan itu pun diberi kesuburan oleh Allah bagi seseorang yang telah bertaubat dan memohon ampun kepada-Nya.

"Dan akan Dia jadikan untuk kamu kebun-kebun," sawah ladang yang akan mengeluarkan hasil yang menggembirakan; "Dan akan Dia jadikan untuk kamu sungoi-sungoi. " (ujung ayat 12).

Sebab sungai-sungai itu dapat saja dialirkan kepada kebun, sawah, ladang dan huma untuk membuatnya jadi subur. Pendeknya dibayangkanlah di sini, untuk jadi i'tibar bagi setiap orang di setiap masa bahwasanya taat kepada Allah tidaklah akan membuat orang jadi miskin. 

Bahkan takwa kepada Allah itulah yang akan membuka pintu rezeki dari tempat-tempat yang di luar dari perhitungan manusia, sebagaimana tersebut di dalam Surat  ath-Thalaq ayat 3, bahwa barangsiapa yang bertakwa kepada Allah akan diberi kepadanya jalan keluar dan akan diberi dia rezeki dari sekira-kira sumber yang tidak dikira-kirakan dari semula dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah, Allahlah yang akan menjadi penjaminnya.

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement