REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--PT Migas Hulu Jabar (MUJ) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2021. Sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sahamnya dimiliki 100 persen, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, MUJ melaporkan pertanggung jawaban atas kinerja sepanjang tahun 2021.
RUPST MUJ yang dihadiri Gubernur Jabar Ridwan Kamil secara virtual digelar di Hotel Trans Luxury, Kota Bandung, Jumat 4 Maret 2022. Ridwan Kamil hadir untuk mendengarkan laporan kinerja Perseroan yang disampaikan langsung Direktur Utama MUJ Begin Troys. Turut hadir Kepala Biro BUMD, Investasi dan Administrasi Pembangunan Provinsi Jawa Barat Lusi Lesminingwati dan jajaran.
Sementara pengurus MUJ dengan formasi lengkap termasuk Komisaris Utama Faisal Rahadian, Komisaris Abi Rusman T, dan Direktur Keuangan & Umum Punjul Prabowo.
“Tentunya saya bersyukur banyak hal baik yang hadir dalam kesempatan ini. Di kegiatan Rapat Umum Pemegang Saham Migas Hulu Jabar,” ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil dalam sambutannya.
Emil mengatakan, keberhasilan MUJ dalam beberapa tahun terakhir telah membuka kesempatan MUJ untuk terus berkembang dalam berekspansi bisnisnya. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan perluasan bidang usaha bukan saja bidang hulu migas melainkan bidang energi secara keseluruhan. Termasuk di antaranya memaksimalkan potensi energi terbarukan.
“Hal inilah yang harus menjadi sebuah pelajaran bahwa perusahaan yang maju adalah perusahaan yang dapat terus beradaptasi dengan perkembangan zaman,” katanya.
Emil mengatakan, sebagai BUMD MUJ ini tentunya memiliki beberapa tujuan. Pertama harus bisa memberikan keuntungan kepada para pemegang saham. “Yang kedua adalah memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat di wilayah kerjanya, yaitu Jawa Barat pada khususnya dan Indonesia pada umumnya,” kata Emil.
Menurut Direktur Utama MUJ Begin Troys, kinerja perusahaan tidak lepas dari pesan terarah Ridwan Kamil kepada Perseroannya. BUMD, harus memiliki kapasitas dan kapabilitas. Dua instrument itu penting agar perusahaan bisa memiliki kinerja keuangan yang baik dengan mencetak laba yang bermuara pada Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Alhamdulilah selama empat tahun berturut-turut MUJ sebagai BUMD Jabar akan kembali menyetorkan dividen-nya kepada Pemegang Saham dalam hal ini Pemerintah Provinsi Jawa Barat," kata Begin.
Menurut Begin, tahun 2021, dimana ekonomi secara nasional masih belum stabil akibat hantaman covid gelombang dua, mengharuskan perseroan lebih adaptif. MUJ menjalankan arahan Ridwan Kamil untuk mendukung pemenuhan kebutuhan oksigen ke rumah sakit di Jabar. Melonjaknya angka positif, berbanding lurus dengan permintaan oksigen.
“Saat itu rumah sakit di banyak daerah terjadi defisit oksigen, sehingga Pak Gubernur mengarahkan agar BUMD bisa membantu kepada hal-hal yang sifatnya dalam penanganan covid," katanya.
Menurutnya, dalam kurang lebih lima bulan pihaknya membersamai pemerintah mendistribusikan oksigen ke 272 Rumah Sakit dan 5 Filling Station sebesar 602.840 kg untuk digunakan 2.341 pasien di seluruh 27 Kota/Kabupaten di wilayah Jawa Barat,” kata Begin.
Upaya ini juga, kata Begin, membuat MUJ diapresiasi dengan penghargaan kategori CSR Top Partners dan CSR Oxygen Heroes Award oleh Ridwan Kamil pada Desember 2021 lalu.
Menurutnya, garapan bisnis di luar PI 10 persen kata Begin terus diperkuat. Kegiatan usaha penunjang migas dan energi lainnya dijalankan sepanjang 2021 seperti, ketenagalistrikan, konstruksi services, energi baru terbarukan dan konservasi energi, serta pembangunan, pengelolaan dan distribusi gas bumi.
Begin mengatakan, lingkup kerja MUJ akan diperluas sejalan dengan Pembahasan Raperda Perubahan Kedua atas Perda No 14 Tahun 2013. “Jika Perubahan Perda disetujui maka lingkup kerja MUJ akan semakin luas dan tantangan semakin besar untuk menjadi sebuah holding energi yang juara,” kata Begin.
Selain menjalankan aktivitas bisnisnya, kata dia, sepanjang tahun 2021 MUJ juga berperan aktif dalam berbagai kegiatan yang mencerminkan tanggungjawab sosial dan lingkungan.
Menurutnya, terdapat 253 kegiatan Tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), termasuk di dalamnya bantuan sosial untuk masyarakat yang terdampak pandemi, Vaksinasi Covid-19, penyediaan air bersih pedesaan, penyediaan alat bantu bagi penyandang disabilitas, dan mendukung cabang olahraga berprestasi di Jawa Barat.
Begin menyampaikan keberhasilan Perseroan selama ini tidak lepas dari arahan Ridwan Kamil agar MUJ bisa terus berinovasi dan kolaborasi. “Dengan inovasi dan kolaborasi, Kang Emil ini telah membawa MUJ jadi BUMD yang juara,” kata Begin.
