REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Atletico Madrid meraih kemenangan tipis 1-0 atas tuan rumah Rayo Vallecano dalam pertandingan La Liga, di Stadion de Vallecas, Ahad (20/3) dini hari WIB. Gol tunggal tersebut dilesakkan Jorge Merodio dan kini duduk di posisi ketiga klasemen dengan keunggulan tiga angka dari Barcelona di posisi keempat.
Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone mengatakan timnya mengendalikan permainan di babak pertama. Anak asuhnya menghabiskan hampir seluruh waktu di babak pertama di area pertahanan lawan dan menghasilkan beberapa peluang.
“Di babak pertama, kami berbicara tentang memiliki lebih banyak ketenangan di lini tengah Ke depan, kami akan memiliki lebih banyak kekuatan, gol hebat Koke muncul , di lapangan yang sulit, seperti mereka semua jauh dari rumah,” ujar Simeone dilansir Mundo Deportivo.
Pelatih asal Argentina tersebut juga mengaku timnya telah berkembang secara keseluruhan. Individu pemain pun meningkat secara level permainan. Kembalinya Koke memberikan banyak hal kepada tim. Kemudian di dua pertandingan De Paul tampil sangat bagus. Simeone menegaskan Atletico akan sangat kuat ketika bekerja seperti di laga tersebut.
Simeone berulang-ulang memuji Koke. Dia telah melewati masa-masa sulit dengan baik dan nilainya menjadi lebih bahal setelah kembali cedera. Hal tersebut tak lepas dari sikap dia yang menerima dirinya mengalami kesulitan sebelumnya.
“Beberapa mengkritiknya lebih dari yang lain, tetapi dia selalu memberi kami banyak hal,” Simeone menambahkan.
Ditanya mengenai kemungkinan Joao Felix yang marah setelah ditarik keluar. Simeone justru tak berpikir demikian. Ia bahkan menyebut pemain asal Portugal tersebut justru bekerja dengan hebat dan rekan satu timnya seperti Correa dan Luis Suarez sangat ingin memberikan lebih banyak peluang bagi dia.
Atletico bermain dengan sepuluh pemain ketika Correa diusir jelang pertandingan berakhir. Simeone mengaku tak mendapatkan alasan mengapa dia diusir. Ia menilai ini jelas merugikan timnya karena dia adalah sosok penting di tim.