Perajin yang juga penyandang disabilitas Ronald Regen (33) menyelesaikan pembuatan kaki palsu di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/3/2022). Kaki palsu tersebut dipasarkan ke seluruh kota di Indonesia serta diekspor ke negara-negara Asia Tenggara, dan dijual Rp2 juta- Rp 45 juta tergantung komponen bahan pembuatan kaki palsu. (FOTO : ANTARA/Yulius Satria Wijaya)
Perajin yang juga penyandang disabilitas Ronald Regen (33), memasangkan kaki palsu yang telah selesai dibuat kepada pelanggannya di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/3/2022). Kaki palsu tersebut dipasarkan ke seluruh kota di Indonesia serta diekspor ke negara-negara Asia Tenggara, dan dijual Rp2 juta- Rp 45 juta tergantung komponen bahan pembuatan kaki palsu. (FOTO : ANTARA/Yulius Satria Wijaya)
Perajin yang juga penyandang disabilitas Ronald Regen (33) menyelesaikan pembuatan kaki palsu di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/3/2022). Kaki palsu tersebut dipasarkan ke seluruh kota di Indonesia serta diekspor ke negara-negara Asia Tenggara, dan dijual Rp2 juta- Rp 45 juta tergantung komponen bahan pembuatan kaki palsu. (FOTO : ANTARA/Yulius Satria Wijaya)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR -- Perajin yang juga penyandang disabilitas Ronald Regen (33) menyelesaikan pembuatan kaki palsu di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/3/2022).
Kaki palsu tersebut dipasarkan ke seluruh kota di Indonesia serta diekspor ke negara-negara Asia Tenggara, dan dijual Rp2 juta- Rp 45 juta tergantung komponen bahan pembuatan kaki palsu.
sumber : Antara
Advertisement